Ekspor Perdana di Pelabuhan Kuala Langsa Rp 353.979.468, Bea Cukai Gaukan Slogan Ekspor Itu Mudah

"Total nilai ekspor atas produk hasil perikanan dan produk hasil bumi senilai Rp 353.979.468," ujar Kepala Kantor Bea Cukai Langsa, Sulaiman.

Laporan Zubir | Langsa 

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Total nilai ekspor pada launching perdana kegiatan ekspor di Pelabuhan Kuala Langsa, Selasa (7/3/2023) mencapai Rp 353.979.468.

"Total nilai ekspor atas produk hasil perikanan dan produk hasil bumi senilai Rp 353.979.468," ujar Kepala Kantor Bea Cukai Langsa, Sulaiman, kepada Serambinews.com, Jumat (10/3/2023).

Menurut Sulaiman, komoditas yang di ekspor kali ini merupakan produk hasil perikanan milik CV King of Milk Fish dan CV Kana Cahaya Bahari.

Selain itu, juga produk hasil bumi milik PT Osean Makmur Sentosa yang akan dirikim ke Malaysia menggunakan KM Nagata untuk CV Kana Cahaya Bahari.

Kemudian KM Bowou Farongo untuk CV King of Milk Fish dan PT Osean Makmur Sentosa, dengan total nilai ekspor mencapai Rp 353.979.468.

"Kapal-kapal yang mengangkut barang ekspor tersebut sudah berangkat dari Pelabuhan Kuala Langsa menuju Pelabuhan di Malaysia sejak Selasa (7/3/2023) malam," sebutnya.

Sulaiman juga berharap dengan sinergi antar instansi dan semakin pesatnya pemanfaatan teknologi informasi, produk hasil perikanan di daerah ini akan dapat semakin diterima di pasar global.

"Sehingga akan berdampak positif pada kesejahteraan pelaku usaha dan peningkatan perekonomian daerah," ujarnya. 

Sulaiman menambahkan Bea Cukai akan selalu mendorong para pelaku usaha yang berencana untuk melakukan ekspor dan membutuhkan asistensi melalui program klinik ekspor.

Untuk dapat datang langsung ke Kantor Bea Cukai Langsa atau menghubungi petugas Bea Cukai melalui kontak saluran informasi yang tersedia. 

"Tak henti pula kami gaungkan slogan “Ekspor Itu Mudah” kepada para pelaku usaha agar semangat dalam merealisasikan ekspor produknya," tutup Sulaiman.

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sebagai instansi pemerintah yang memiliki tugas dan fungsi utama sebagai trade facilitator dan industrial assistance, terus berupaya mengoptimalkan layanan dan fasilitasi ekspor komoditas daerah. 

Pada Selasa (7/3/2023) lalu, Bea Cukai Langsa bersama Perwakilan Kemenkeu Satu Aceh, Pemprov Aceh, Pemko Langsa, dan instansi terkait, mengadakan pelepasan ekspor perdana komoditas perikanan dan hasil bumi melalui Pelabuhan Kuala Langsa. (*)