Mahasiswa Kampus Alam Unida Lamteuba Bangun Pompa Air Hidram Ie Teuga, Mengalir Terus Tanpa Listrik

Pompa air yang diberi nama Hidram Ie Teuga ini memompa dan mengolah air sungai tanpa menggunakan arus listrik hingga menjadi air bersih, kemudian menyuplai untuk kebutuhan kampus alam ini yang memiliki lahan pertanian, peternakan, bahkan kini memiliki dayah.

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Mahasiswa kampus alam Universitas Iskandarmuda atau Unida Lamteuba, Aceh Besar, bangun pompa air hidram di kawasan kampus itu, Rabu (22/3/2023). 

Pompa air yang diberi nama Hidram Ie Teuga ini untuk memompa dan mengolah air sungai tanpa menggunakan arus listrik hingga menjadi air bersih, kemudian menyuplai untuk kebutuhan kampus alam ini yang memiliki lahan pertanian, peternakan, bahkan kini memiliki dayah.

Adapun pembangunan pompa air Hidram Ie Teuga ini kerja sama Unida dengan LSM Ie Teuga Aceh. 

Seperti diketahui, mahasiswa kampus alam Lamteuba adalah mereka yang kuliah di berbagai Fakultas di Unida Banda Aceh, mereka menghuni kampus Alam Unida di lereng Gunung Seulawah itu untuk berkebun dan beternak. 

Oleh karena itu mereka disebut mahasiswa Kampus Alam Unida Lamteuba, Aceh Besar.  

Baca juga: Mahasiswa Kampus Alam Unida Lamteuba Terpilih Ikut Pelatihan Vokasi dan Produktivitas di Jakarta

Rektor Unida Prof Dr Syafei Ibrahim, mengatakan pompa ram dalam pola tradisional chanel ini diharapkan dapat mengairi untuk sekitar 30 hektare lahan pertanian, dan peternakan di Kampus Alam Lamteuba ini. 

"Selain itu, juga untuk kebutuhan air bersih di pesantren, BLK yang mengolah bahan pertanian serta mahasiswa di kampus alam ini," kata Syafei Ibrahim sebagaimana dikutip dalam siaran pers dikirim Wakil Rektor Unida, Bustamam Ali, kepada Serambinews.com, Rabu (22/3/2023). 

Bustamam Ali menambahkan saat ini di kampus alam Lamteuba terdapat mahasiswa Prodi Agroteknologi dan Administrasi Publik.

"Tahun lalu juga sudah wisuda sepuluh mahasiswa asal asal Siemulue yang boarding di Kampus Lamteuba," kata Bustamam Ali.

Ketua LSM Ie Teuga Aceh, Bachtiar ST, menjelaskan prosesi pemompanan air ini menggunakan sistem pemanfaatan water hammer dengan proses innesiar air yang menghasilkan tekanan ke selang tanpa menggunakan arus listrik. 

"Air itu dapat mengalir terus menerus selama 24 jam," kata Bachtiar Bachtiar didampingi Koordinator Kampus Alama Lamteuba Hamdani dan Ridwan Idris Msi. 

Baca juga: Unida Wisuda Mahasiswa asal Thailand dan Kampus Alam Lamteuba

Dayah Iskandarmuda Diresmikan, Santri Saat Ini Mahasiswa Kampus Alam Unida di Lamteuba Aceh Besar

Sebelumnya diberitakan, Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Iskandarmuda, Drs HA Malik Raden MM, meresmikan Dayah Iskandarmuda di Kampus Alam Universitas Iskandarmuda atau Unida Lamteuba, Aceh Besar, Rabu (22/2/2023). 

Saat meresmikan dayah ini, Malik Raden, didampingi Rektor Unida Prof Dr Syafei Ibrahim, para Wakil Rektor, Dekan, Civitas Akademika, Koordinator Kampus Alam Lamteuba Hamdani SPd, Pengurus Yayasan Ir Abdullah Abbas dan Pimpinan Dayah Iskandarmuda, Ustaz M Isa. 

Wakil Rektor III Unida, Bustamam Ali, menyampaikan hal ini lewat WhatsApp kepada Serambinews.com seusai acara ini. 

Menurutnya, saat ini Dayah Iskandarmuda, memiliki 49 santri yang juga mahasiswa Kampus Alam Unida. 

Sambil kuliah di berbagai Fakultas di Unida Banda Aceh, mereka menghuni kampus Alam Unida di lereng Gunung Seulawah itu untuk berkebun.

Oleh karena itu mereka disebut mahasiswa Kampus Alam Unida Lamteuba.  

Baca juga: Workshop Kejuruan di Kampus Unida Lamteuba, Latih Santri dan Warga Olah Hasil Pertanian

"Dalam rangka mengembangkan wirausaha di kampus tersebut, kini di lokasi itu juga sudah dibangun sebuah Balai Latihan Kerja (BLK) untuk mengolah hasil produksi pertanian," kata Bustamam Ali. 

Adapun peresmian dayah ini tadi, kata Bustamam Ali, sekaligus peringatan Israk Mikraj yang diisi tausiah oleh Dr Lembong. 

 Turut hadir dalam acara ini imum mukim dan perangkat delapan gampong dalam Kemukiman Lamteuba, Pengelola BLK Riantofani MSi, mewakili Badan Penjamin Mutu, Budi Rizka MHum dan Drs Ridwan Idris Msi. (*)