Ramadhan 2023

Jangan Sampai Begah, Ini 8 Pola Minum Air Putih yang Dianjurkan saat Puasa Ramadhan, Catat Waktunya!

Saat bulan puasa Ramadhan, di mana umat muslim di wajibkan menahan lapar dan harus dari terbit hingga terbenamnya matahari.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Ansari Hasyim
Shutterstock
Ilustrasi 

Jangan Sampai Begah, Ini 8 Pola Minum Air Putih yang Dianjurkan saat Puasa Ramadhan, Catat Waktunya!

SERAMBINEWS.COM – Seseorang yang sepanjang hari menjalankan puasa akan merasakan keharusan dan dehidarasi.

Maka tak jarang saat berbuka, meneguk air untuk menghilangkan dahaga hingga perut terasa begah.

Saat menjalankan ibadah berpuasa, tentunya akan kehilangan banyak cairan.

Pada hari bisanya, kita dianjurkan untuk minum air putih 2 hingga 3 liter sehari.

Baca juga: Kultum Ramadhan 2023 Pilihan, Fase 10 Hari Pertama Bulan Puasa, Berikut Keutamaannya

Saat bulan puasa Ramadhan, di mana umat muslim di wajibkan menahan lapar dan harus dari terbit hingga terbenamnya matahari.

Lalu, bagaimana cara mengatur minum air putih dan berapa gelar yang dibutuhkan tubuh saat berpuasa?

Selama ini setiap orang dianjurkan minum air putih delapan gelas atau dua liter dalam sehari.

Air putih lebih dianjurkan sebagai fondasi pemenuhan cairan tubuh karena paling gampang diserap.

Sumber cairan lain bisa berasal dari buah, sayur, minuman lainnya, sampai kuah masakan.

Kendati demikian, haruskah kita tetap berpatokan pada anjuran kesehatan dengan meminum minimal 8 gelas perhari?

Baca juga: 7 Tips Berpuasa Aman Selama Ramadhan Bagi Penderita Maag

Dokter Ahli Gizi, Dr. dr. Tan Shot Yen, M. Hum, mengatakan, patokan minum air putih sebenarnya tidak harus didasarkan pada aturan 8 gelas sehari.

“Sebab 8 gelas pun tergantung orangnya. Cewek berbadan mungil, beda dong sama cowok berbadan tinggi kekar (kebutuhannya)” ujar Tan, dikutip dari Kompas.com.

Selain itu, menurut dia, minum 8 gelas sehari juga harus mempertimbangkan kondisi kesehatan masing-masing orang.

Ia mencontohkan, pada orang yang mengalami gangguan ginjal.

Orang yang mengalami gangguan ginjal perlu berhati-hati dalam mengatur konsumsi air putih sesuai dengan rekomendasi dokter.

Dalam kondisi tubuh normal seseorang, ahli gizi klinis dari Valiant Clinic Dubai, Tanya van Asw mengatakan kebutuhan cairan saat puasa pada dasarnya sama dengan hari biasanya.

Seperti hari biasa, kebutuhan cairan selama Ramadhan disesuaikan dengan jenis aktivitas dan kebiasaan makan.

Cairan dalam tubuh memang bisa hilang setiap hari lewat air seni dan keringat.

Namun saat berpuasa, tubuh seseorang secara alami beradaptasi menghemat air untuk bekal menjalani puasa.

"Saat puasa, ginjal akan menghemat air sebanyak mungkin dengan mengurangi intensitas kencing," jelasnya.

Mengonsumsi asupan kaya cairan yang cukup saat puasa penting untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang saat berpuasa dan membuat tubuh terhidrasi dengan baik.

Bahaya kurang minum air putih

dr Tan mengatakan, ada banyak alasan kenapa tubuh membutuhkan air setiap hari.

Ada bahayanya jika kita kurang minum air putih.

Alasan-alasan tersebut di antaranya:

Kekurangan air awalnya menekan beberapa mekanisme kerja tubuh, yang akhirnya bisa membuat mekanisme tubuh berhenti

  • Air adalah sumber utama energi “cash flow” tubuh
  • Air meningkatkan efisiensi sistem kekebalan di sumsum tulang termasuk menghadapi kanker
  • Air adalah pelarut utama semua makanan, vitamin dan mineral yang dipergunakan untuk memecah bahan-bahan tersebut termasuk metabolisme dan asimilasinya
  • Air meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap zat esensial dalam makanan

Jika tubuh kekurangan air, maka hal tersebut berdampak pada banyak hal.

“Kurang minum berakibat pada banyak hal. Ada yang tekanan darahnya justru naik, gampang sakit kepala, hingga pencernaan terganggu,” ujar dia.

Anjuran Kemenkes RI

Minum air putih adalah sumber hidrasi terbaik agar tubuh dapat berfungsi dengan normal.

Namun, sebagian orang merasa susah minum air putih saat puasa.

Berikut anjuran minum air putih saat berpuasa, dikutip dari Kementerian Kesehatan RI:

  • 1 Gelas sebelum tidur
  • 1 Gelas setelah bangun sahur
  • 1 Gelas selepas sahur
  • 1 Gelas saat berbuka puasa
  • 1 Gelas setelah shalat magrib
  • 1 Gelas setelah makan malam
  • 1 Gelas setelah shalat isya
  • 1 Gelas setelah shalat tarawih. 

(Serambinews.com/Agus Ramadhan)

 

RAMADHAN 2023

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved