Piala Dunia U20

Sekjen PDIP Hasto Nilai Ada Potensi Bahaya terkait Kehadiran Israel di Piala Dunia U-20 Indonesia

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menilai adanya potensi bahaya terkait kehadiran Israel di Piala Dunia U-20 Indonesia.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Amirullah
Instagram @timnasu20
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menilai adanya potensi bahaya terkait kehadiran Israel di Piala Dunia U-20 Indonesia. 

Selanjutnya, situasi semakin diperburuk setelah teranyar Menteri Keuangan Israel, Bezalel Smotrich mengatakan bangsa Palestina itu tidak ada.

"Eropa Barat protes, Amerika protes, Vatikan protes. Kemudian kami melihat ada kecenderungan ini sebagai persoalan agama," ungkap Hasto.

"Padahal ini bukan persoalan agama, ini persoalan kemerdekaan sebagai hak segala bangsa," tambahnya.

Baca juga: Tolak Israel di Piala Dunia U-20, Hasto Sentil soal Sikap FIFA ke Rusia Alasan Kemanusiaan

Dengan demikian, apa yang dilakukan Koster dan Ganjar menurutnya muncul dari kesatuan ideologi sebagai kader partai untuk menjaga marwah Indonesia.

"Tetapi di sisi lain tetap mencari jalan, karena kami percaya pak Jokowi mampu mencari suatu jalan tengah yang sangat baik," kata Hasto.

"Misalnya, pertandingan terkait Israel diadakan di Singapura.

Surat pak Koster itu sebenarnya kan tertutup, tetapi bocor. Berarti sudah kehendak dari Tuhan Yang Maha Kuasa untuk kita respon dengan sebaik-baiknya," tambahnya.

Baca juga: Erick Thohir Terbang ke Zurich Temui Petinggi FIFA Terkait Polemik Israel di Piala Dunia U20

Kemudian Sekjen PDIP itu juga menegaskan jangan sampai Indonesia hanya sebagai event organizer semata.

"Cita-cita membangun sepakbola itu jauh lebih penting daripada sekadar jadi event organizer sepakbola," tambahnya.

Penolakan Dua Gubernur Berdampak Pembatalan Drawing, PDIP Menyadari Itu?

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, suatu sikap yang memerlukan kekokohan dalam prinsip akan membawa konsekuensi.

"Ya, itu bagian dari konsekuensi pilihan daripada ada apa-apa di Bali," kata Hasto.

Ketika mendapat informasi sedikit tentang potensi keamanan di Bali, pihaknya langsung bertindak waspada.

"Kita tidak memberikan toleransi nol persen sekalipun terkait dengan potensi-potensi yang bisa menyebabkan ada persoalan di Bali," kata Hasto.

"Karena Bali ini kan nilai-nilai kemanusiaan tumbuh menjadi tradisi kehidupan masyarakat Bali, ini yang dijaga pak Koster," tambahnya.

Baca juga: Jika PSSI Setuju, Solo Siap Menjadi Tuan Rumah Drawing Piala Dunia U-20 2023

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved