Ibu Muda di Langsa Korban Perampokan dalam Kamar Saat Sahur Mengaku tak Tahu Jumlah Pelaku

"Pelaku masuk ke kamar dan membekap muka korban dengan bantal di tempat tidur, lalu wajah korban dipukuli dan diterantukkan ke lantai karena korban berteriak," ujar Kapolsek Langsa Barat Iptu Hufiza Fahmi, SH, MH.

Laporan Zubir |  Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Nilawati, seoreang ibu muda masih berusia 25 tahun babak belur dipukul perampok saat tidur sendirian di rumahnya di Komplek Griya Islamic Center Blok A Dusun Al-Ikhsan Gampong Paya Bujok Beuramo, Minggu (2/4/2023) pukul 04.00 WIB. 

Kemudian perampok menggasak harta benda korban.

"Pelaku masuk ke kamar dan membekap muka korban dengan bantal di tempat tidur, lalu wajah korban dipukuli dan diterantukkan ke lantai karena korban berteriak," ujar Kapolsek Langsa Barat Iptu Hufiza Fahmi, SH, MH.

Kapolsek mengatakan sesuai pengakuan korban Nilawati bahwa pelaku masuk dari pintu depan rumahnya yang saat itu tidak terkunci.

Namun korban tidak tahu jumlah pelaku, karena posisi lampu kamar tak dihidupkan, kecuali lampu tidur yang kurang terang serta posisi korban juga dibekap bantal.

Usai memukul korban, pelaku langsung kabur dengan membawa sepmor Honda Beat dan dompet berisikan Hp serta uang korban.

Tidak lama kemudian, barulah korban menelepon ibu mertua dan suaminya Sri Wahyuni dan Pratama Syahfan yang saat itu berada di conter handphone.

Selanjutnya suami dan ibu mertua korban yang langsung pulang, kemudian membawa Nilawati ke RSUD Langsa. 

Baca juga: Korban Tenggelam di Aceh Jaya Ditemukan di Pulo Aceh, Jenazah dari RSUZA Dibawa Pulang ke Pidie 

Harta Benda Korban Digasak Perampok

Seperti diberitakan sebelumnya, pelaku perampokan ibu muda Nilawati (25) di Komplek Griya Islamic Center Blok A Dusun Al-Ikhsan Gampong Paya Bujok Beuramo, Minggu (2/4/2023) pukul 04.00 WIB berhasil menggasak harta benda korban.

Kapolres Langsa AKBP Muhammadun, SH, melalui Kapolsek Langsa Barat Iptu Hufiza Fahmi, SH, MH, menyebutkan ada sejumlah barang korban yang hilang dibawa kabur pelaku.

Kapolsek merincikan, harta benda korban yang digasak perampok itu adalah 1 unit sepeda motor Honda Beat warna putih nopol BL 6867 FP.

Kemudian dompet berisi uang lebih kurang Rp 3.000.000 dan 1 unit Handphone Merk Oppo milik korban.
 "Barang korban yang hilang dibawa kabur pelaku yaitu 1 sepmor, 1 handphone dan uang sekitar Rp 3 juta," pungkasnya.

Baca juga: Real Madrid Lebih Pilih Pelatih yang Minim Prestasi untuk Gantikan Carlo Ancelotti