Atap 12 Rumah Diterbangkan Angin, Pohon Tumbang Timpa Tiga Mobil

"Semua atap rumah warga Desa Meunasah Baro, Kecamatan Seulimuem tersebut rusak di bagian atap.” CARLIE SYAHPUTRA BUSTAMAM, Kapolres Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Angin kencang yang melanda wilayah Aceh Besar merusak 12 rumah di Desa Meunasah Baro, Kecamatan Seulimeum, Sabtu (15/4/2022) sore. Selain itu, sejumlah pohon tumbang ke badan jalan sehingga menimbulkan kemacetan panjang di lintas nasional Banda Aceh-Medan itu.

Sementara di Gampong Lam Cot, Kecamatan Darul Imarah, akibat angin kencang yang terjadi jelang shalat Zuhur kemarin, menyebabkan pohon Angsana tumbang dan menimpa tiga mobil dan kabel listrik.

Berdasarkan informasi yang diterima dari Polsek Seulimuem, musibah angin kencang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.  "Iya benar telah terjadi angin kencang di kawasan Seulimuem sore tadi. Menyebabkan atap 12 rumah rusak diterbangkan angin,” sebut Kapolres Aceh Besar AKBP Carlie Syahputra Bustamam SIK MM melalui Kapolsek Seulimuen, Ipda Bustaman SE.

Dikatakan, 12 rumah yang mengalami kerusakan akibat dihantam angin kencang adalah milik Amiruddin (50), Jhon Saputra (40). Abdullah (30), Fauzi (50), Julmiadi (47 ). Akhiar  (40), Nasrul (40), Marzuki (60). Sayuti (40), Muliadi (27) dan  Husaini Usman (60).

"Semua atap rumah warga Desa Meunasah Baro, Kecamatan Seulimuem tersebut rusak di bagian atap,” terangnya.

Sementara itu untuk badan jalan yang tumbang pohon sudah dibersihkan oleh personel polisi dan masyarakat setempat. "Kini arus lalu lintas sudah kembali normal," sebutnya.

Timpa tiga mobil

Angin kencang juga melanda Gampong Lam Cot, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Sabtu (15/4/2023) siang. Akibatnya, tiupan kencang angin itu menyebabkan pohon angsana tumbang dan menimpa tiga mobil dan kabel listrik.

Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil, mengatakan, kejadian pohon tumbang itu menjelang waktu shalat Zuhur. Beruntung tak ada korban jiwa akibat tumbangnya pohon angsana itu.

“Namun tiga unit mobil yang berada di sekitar pohon itu mengalami rusak ringan akibat tertimpa dahan,” kata Ridwan.

Dikatakan, petugas Damkar BPBD Aceh Besar Pos Peukan Bada menerima informasi yang disampaikan petugas lepas piket, Mufizal, perihal adanya kejadian pohon Angsana yang tumbang menimpa kabel listrik dan tiba mobil yang mengalami rusak ringan. 

"Dampak dari kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Untuk penyebab pohon tumbang dikarenakan sudah lapuk,”ujarnya.

Setelah menerima informasi petugas damkar BPBD Aceh Besar Pos Peukan Bada langsung bergerak untuk melakukan penanganan pembersihan pohon tumbang. 

Setiba di lokasi kejadian di lokasi petugas langsung melakukan pembersihan menggunakan alat pemotong  Chainsaw dengan dukungan empat personel. "Selesai penangan pada pukul 14.02 WIB dan lalu lintas pun kembali normal,” pungkasnya.(iw)