Ramadhan 2023

Benarkah Wanita Haid Tak dapat Lailatul Qadar? Buya Yahya : Tetap Hidupkan Malam dengan Amalan Ini

Wanita haid tetap bisa mendapatkan lailatul qadar dengan menghidupkan malam-malam terakhir di bulan ramadhan dengan melaksankan ibadah tertentu.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Kloase Foto SERAMBINEWS.COM
Pendakwah asal Cirebon, Buya Yahya mengungkap amalan apa saja yang bisa dikerjakan wanita haid untuk menjemput lailatul qadar. 

Kerap kali kata Buya, banyak wanita jika dalam kondisi haid, semua ibadah libur untuk dilaksanakan.

"Ada sebagian wanita itu kalau sudah haid, libur semuanya, tanpa shalat malam, tanpa zikir, kebiasaan," imbuhnya.

Padahal lebih dari itu, menurut Buya, wanita haid tetap bisa melaksanakan ibadah lain seperti berzikir, memohon ampun dan menyebut nama Allah pada malam hari.

"Sebab yang diseru bukan yang shalat saja di sepertiga malam, tapi mana yang menyebut namanku? mana yang memohon ampun? mana yang minta kepadaKu dikasih, biarpun dia dalam keadaan haid," pungkas Buya Yahya.

Baca juga: Hukum Akad atau Serah Terima Zakat Fitrah Diwakili Anak atau Istri, Simak Penjelasan UAS Berikut

Kerja Shift Malam Apa Bisa dapat Lailatul Qadar? Jangan Khawatir Asal Sungguh dan Lakukan Ibadah Ini

Lailatul Qadar merupakan malam yang paling ditunggu-tunggu oleh umat Muslim di seluruh dunia.

Pasalnya, lailatul qadar merupakan malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Lailatul qadar terjadi pada satu malam di sepuluh hari terakhir ramadhan.

Jelang waktu ini, banyak umat muslim berlomba-lomba menghidupkan malam hari dengan memaksimalkan ibadah demi mendapat kemuliaan Lailatul Qadar.

Ibadah tersebut berupa shalat ba'diyah isya, tarawih, tahajud, membaca Al-Qur'an, beristigfar, berzikir dan masih banyak lainnya.

Namun, bagi sebagian umat Muslim, ada yang merasa tidak maksimal dalam beribadah untuk mendapatkan lailatul qadar karena kerja sift malam hari.

Lantas, apakah jika seorang muslim kerja sift malam bisa mendapatkan keutamaan Lailatul Qadar?

Guru Besar Pendidikan Bahasa Arab UIN Jakarta, Ahmad Thib Raya menjelaskan, seseorang yang tengah bekerja pada malam hari, atau shift malam, bisa mendapatkan malam Lailatul Qadar.

"Orang yang sedang melakukan shift pada malam hari dalam pekerjaan mereka, bisa saja mereka mendapatkan Lailatul Qadar," ucapnya dikutip Serambinews.com dari Instagram Bima Islam, Jumat (14/4/2023).

Asalkan sambungnya, mereka meniatkan pekerjaannya untuk beribadah, terus berzikir, dan memohon ampun kepada Allah SWT.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved