Berita Banda Aceh
Konflik Bersenjata di Sudan, Pemerintah Aceh Jemput Kepulangan 26 warga Asal Aceh di Jakarta
"Kita BPPA, mendapat perintah langsung dari Bapak Achmad Marzuki Penjabat Gubernur Aceh, untuk terus memantau proses pemulangan warga Aceh dari Sudan,
Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
"Kita BPPA, mendapat perintah langsung dari Bapak Achmad Marzuki Penjabat Gubernur Aceh, untuk terus memantau proses pemulangan warga Aceh dari Sudan, dan saat ini kita sedang mengumpulkan data-data mereka terlebih dulu, berupa kartu identitas, selanjutnya pemesanan tiket pesawat untuk Jakarta-Aceh dilakukan oleh pihak Dinas Sosial Aceh," kata kepala BPPA Akkar Arafat SSTP MSi.
Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 26 dari 56 warga asal Aceh yang dievakuasi dari Sudan tiba di Jakarta, Jumat (28/4/2023).
Mereka dievakuasi lantaran menghindari perang saudara yang saat ini terjadi di negeri tersebut.
Adapun Ke-26 orang itu rata-rata berstatus mahasiswa yang terbang dari Jeddah dalam kloter pertama.
Selain 26 orang itu juga terdapat 360 warga asal Indonesia lainya dalam kloter tersebut.
Sementara sisanya masuk dalam kloter kedua dan kloter ketiga.
Pemerintah Aceh melalui Badan Penghubung Pemerintah Aceh juga masih melakukan pendataan, untuk memastikan identitas mereka.
Dimana dari data kloter I terdapat 9 orang laki-laki dewasa, 10 perempuan dewasa, 1 orang anak-anak, dan 6 balita.
Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) Akkar Arafat S.STP,M.Si mengatakan selama di Jakarta mereka akan diinapkan di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, sebelum dipulangkan ke Aceh.
"Kita BPPA, mendapat perintah langsung dari Bapak Achmad Marzuki Penjabat Gubernur Aceh, untuk terus memantau proses pemulangan warga Aceh dari Sudan, dan saat ini kita sedang mengumpulkan data-data mereka terlebih dulu, berupa kartu identitas, selanjutnya pemesanan tiket pesawat untuk Jakarta-Aceh dilakukan oleh pihak Dinas Sosial Aceh," kata kepala BPPA Akkar Arafat SSTP MSi.
Ia menyebutkan, penanganan warga Aceh setelah dievakuasi dari Sudan merupakan salah satu fokus perhatian dari Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki sebagai bentuk kepedulian kepada warga dan mahasiswa Aceh yang tengah menuntut ilmu di sana.
"Pemerintah Aceh juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pemulangan warga Aceh khususnya dari Sudan, baik Kementerian Luar Negeri, Pemerintah Arab Saudi, KBRI di sana, TNI, dan lainnya yang ikut membantu," katanya.
Sementara itu, Ribhan Akbar, salah satu mahasiswa Aceh yang belajar di Sudan, mengaku sangat bersyukur akan kepulangannya.
Dia mengaku, kepulangan tersebut turut serta dibantu oleh Pemerintah Arab Saudi.
| Mualem Curhat Terowongan Geurutee ke Menteri PU, Ingin Ada Tol ke Barsela |
|
|---|
| KNPI Aceh Ajak Pemuda Manfaatkan HSP untuk Perkuat Kolaborasi dan Inovasi di Era Transformasi Bangsa |
|
|---|
| Mualem Temui Menteri Pertanian Australia, Jajaki Kerja Sama Peternakan Sapi & Pengembangan Pertanian |
|
|---|
| DPRA Gelar RDPU Raqan Trantibumlinmas, Tgk Muhar: Ketertiban dan Ketentraman Modal Pembangunan Aceh |
|
|---|
| UIN Ar-Raniry Gelar Expo Hari Santri, Dorong Kemandirian Ekonomi Pesantren |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.