Dokter Wayan Disebut Selalu Tolak Tawaran Rumahnya Dibersihkan, Kini Dibawa Keluarga Pulang ke Bali

Rumah dokter asal Bali itu berada di Jalan Tarum Timur, Kampung Pasir Waru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Editor: Faisal Zamzami
kolase istimewa/tribun jabar
Dokter Wayan kondisinya tak terawat hingga rumahnya dipenuhi sampah. Terungkap sosok istri yang menjadi penyebabnya. 

SERAMBINEWS.COM - Sosok I Wayan I Made Tirta Semadi alias Dokter Wayan menjadi perbincangan usai video yang memperlihatkan kondisi rumahnya yang kumuh, viral di media sosial.

Video yang memperlihatkan kondisi rumah Dokter Wayan ini diunggah oleh Ni Luh alias Ii, anak sahabat sang dokter, di akun TikToknya pada Minggu (30/4/2023).

Usai rumahnya viral, Dokter Wayan kini tak lagi menempati kediamannya itu.

Kisah Dokter Wayan yang tinggal di rumah mewah terbengkalai dan penuh sampah, tengah menjadi perbincangan.

Rumah dokter asal Bali itu berada di Jalan Tarum Timur, Kampung Pasir Waru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Kisah Dokter Wayan viral setelah diunggah oleh warga sekitar, Ni Luh, di TikTok.

Diberitakan TribunBekasi.com, Kondisi rumah Dokter Wayan dinilai miris karena bersebelahan dengan kantor desa.

Namun, Kepala Desa Karanganyar, Udin Nurdin, membantah pihaknya tidak memperhatikan kondisi rumah Dokter Wayan.


Udin mengaku baru tahu kondisi dalam rumah Dokter Wayan yang berantakan dan penuh sampah.

Sebab, kata dia, selama ini Dokter Wayan tertutup untuk akses berkomunikasi.

Ia pun hanya bertemu Dokter Wayan sekilas di jalan, dan tidak pernah berkomunikasi langsung.

"Kami cukup kaget karena kita tidak tahu sama sekali kondisi di dalamnya."

"Selama ini cuman tahu kondisi di luarnya saja," ungkapnya di kantor desa, Kamis (4/5/2023).

Baca juga: Beda Nasib dengan Dokter Wayan, Istri Pertamanya Punya Jabatan Mentereng, Ini Alasan Mereka Cerai

Dokter Wayan Disebut Tolak Rumahnya Dilakukan Pembersihan

Udin Nurdin menyampaikan, pada Agustus 2020 lalu, pihak desa sempat menawarkan untuk dilakukan pembersihan dan pemangkasan pohon di area rumah Dokter Wayan.

Namun, Dokter Wayan disebut tidak mau, hingga akhirnya kondisi rumahnya seperti sekarang ini.

"Tapi enggak mau katanya sayang, kami tidak bisa berbuat apa-apa," ujarnya, Kamis, dikutip dari Wartakotalive.com.

"Dari dulu warga beberapa kali menawarkan untuk dibersihkan, tapi enggak mau."

"Termasuk kami saat Agustusan 2020 karena cukup merusak pemandangan mau dibersihkan, dilarang sama beliau, kami tidak bisa berbuat apa-apa," papar Udin.

Meski begitu, lanjut Udin, Dokter Wayan dikenal sebagai sosok yang baik dan dermawan.

Hal itu berdasarkan pengakuan dari sejumlah warga yang sempat berobat.

"Harapan saya ya karena dermawan obat-obatnya bagus karena kondisi seperti ini ya karena harapan kami bisa sesuai SOP-nya bersih bisa melayani lagi pasien," tambah Udin.

Baca juga: Profil Bidan Nur Mantan Istri Pertama Dokter Wayan, Sosok Kepala Puskesmas Klari yang Berprestasi

Rumah Dokter Wayan Disemprot Cairan Disinfektan

Pada Kamis (4/5/2023), Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) pada BPBD Karawang melakukan penyemprotan disinfektan di rumah Dokter Wayan.

Rumah Dokter Wayan disemprot cairan disinfektan terlebih dahulu agar steril saat dilakukan pembersihan sampah-sampah di dalamnya.

"Iya kami lakukan penyemprotan disinfektan agar steril dahulu karena ini kan tumpukan sampah lama," jelas Sekretaris BPBD Karawang, Dadang di lokasi, Kamis, masih dari TribunBekasi.com.

Dadang memaparkan, dalam kegiatan pembersihan ini juga dikerahkan petugas Dinas Kesehatan Karawang untuk melakukan pembersihan sampah-sampah medis.

Mereka dilengkapi pakaian hazmat, sarung tangan, dan masker untuk lebih aman saat proses pembersihan.

"Setelah disemprot disinfektan, sampah medis dibersihkan."

"Baru nanti lanjut pembersihan sampah-sampah lainnya," jelas Dadang.

Baca juga: VIDEO 4 Fakta Dokter Wayan Tinggal di Rumah Mewah Terbengkalai

Kades Karanganyar Bersyukur Rumah Dokter Wayan Dibersihkan

Sementara itu, Kepala Desa Karanganyar, Udin Nurdin, mengaku bersyukur rumah Dokter Wayan akhirnya bisa dibersihkan.

Udin mengaku, rumah Dokter Wayan sebelumnya memang terlihat seram.

Di halamannya penuh dengan semak dan pohon rindang mengelilingi rumah itu.

Setelah rumah Dokter Wayan viral, lanjut Udin, pihaknya bersyukur akhirnya rumah tersebut bisa dibersihkan.

Bahkan, pembersihan rumah Dokter Wayan langsung dibantu oleh pemerintah daerah.

Udin mengaku kondisi rumah Dokter Wayan terlihat kumuh terjadi sejak dua tahun lalu.

"Walau kondisinya seperti itu masih ada warga yang berobat," ungkapnya, Kamis, dilansir TribunJabar.id.

Sebagai informasi, Dokter Wayan telah dijemput oleh keluarganya dan pindah ke Bali pada Minggu (30/4/2023).

Dokter Wayan sebelumnya tinggal sendirian di rumah mewah yang terbengkalai itu.

Rumah besar itu awalnya terlihat penuh sampah di dalamnya.

Namun, meski rumahnya terlihat terbengkalai, Dokter Wayan masih membuka praktik dan memiliki pasien.

Masih ada sejumlah alat praktik dokter seperti stetoskop, alat ukur tekanan darah tinggi, hingga surat-surat.

Dibawa Keluarga Pulang ke Bali

Sehari setelah video Ni Luh tentang rumah Dokter Wayan viral, pihak keluarga langsung mengevakuasi sang dokter.

Menurut Ni Luh, keluarga berencana membawa pulang Dokter Wayan ke Bali.

"Setelah aku upload video itu, besok paginya aku dikabarin sama Papa, Dokter Wayan udah dievakuasi sama keluarganya, mau dibawa ke Bali," ungkap Ni Luh, dikutip dari video YouTube Bang Brew TV yang diunggah pada Selasa (2/5/2023).

 

Hal senada juga disampaikan ayah Ni Luh sekaligus sahabat Dokter Wayan, Kade Ariease.

Kepada anggota DPR RI, Dedi Mulyadi, Kade mengatakan selama ini Dokter Wayan tinggal di rumahnya yang berada di Dusun Pasir Waru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Namun, usai kondisi rumahnya viral, Dokter Wayan langsung dibawa keluarganya ke Bekasi.

Menurut Kade, pihak keluarga memilih membawa Dokter Wayan lantaran rumahnya sudah tidak layak untuk ditempati.

"Empat hari yang lalu (dibawa keluarganya) ke Bekasi, setelahnya rencana ke Bali," kata Kade, dikutip dari kanal YouTube milik Dedi Mulyadik, Lembur Pakuan, yang videonya diunggah pada Rabu (3/5/2023).

"(Dievakuasi) karena keluarganya menganggap sudah nggak layak ditempati," imbuhnya.

Baca juga: Grup ‘Peuratep Aneuk’ SMAN 1 Juli Bireuen Masuk 10 Besar Festival Literasi Nasional

Baca juga: Siasat Licik Ayah Bunuh Bayinya di Pati, Pura-pura Sedih hingga Datangi Ketua RW Sambil Menangis

Baca juga: VIDEO 120 Kader Dakwah Ikuti TOT Bersama HUDA Bireuen

Sudah tayang di Tribunnews.com: Sebelum Kisahnya Viral, Dokter Wayan Disebut Selalu Tolak Tawaran Rumahnya Dibersihkan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved