Fakta Pengusaha Air Isi Ulang Tewas Dimutilasi, Mayat Dicor hingga Dieksekusi hari Jumat

Ia ditemukan tewas di tempat usahanya, toko kontrakan gas elpiji dan galon,  di Jalan Mulawarman Raya, Tembalang, Kota Semarang.

Editor: Faisal Zamzami
KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf, ist
Mayat ditemukan dicor di Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah. - Berikut ini fakta-fakta soal penemuan mayat yang dicor di Semarang, Jawa Tengah. 

"Ada dua tim relawan yang diterjunkan untuk evakuasi, tim pertama kesusahan karena mayat dicor,"

"Tim kedua baru bisa setelah semuanya berdoa termasuk keluarga korban saya ajak ikut berdoa," kata relawan Semarang yang enggan disebutkan namanya, Selasa (9/5/2023).

Relawan mengevakuasi korban menggunakan palu dan linggis untuk memecahkan cor yang sudah mengeras.

Proses tersebut, harus sesuai dengan instruksi petugas kepolisian agar bukti tidak hilang.

Cor hanya menempel dari dada sampai lutut.

"Kami pecah cor yang sudah mengeras pakai palu dan linggis dengan sangat hati-hati agar tubuh korban tidak rusak, kira-kira waktu untuk evakuasi sampai 45 menit," bebernya.

Ia juga mengatakan, kasus ini bukan evakuasi tersulit, namun yang terlama.

"Ini bukan evakuasi tersulit tapi terlama karena mayat dicor," ungkapnya.

Baca juga: Sosok Pelaku Mutilasi Wanita di Sleman, Nekat Habisi Teman Kencannya karen Stres Ada Pinjol

3. Polisi Sebut Sebagai Pembunuhan Berencana

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Iqbal Alqudusy, menerangkan bahwa kasus ini merupakan pembunuhan berencana.

"Iya pembunuhan berencana, korban menderita luka di kepala (dianiaya)," terang Iqbal seperti yang diwartakan TribunJateng.com.

Dari hasil autopsi dan pemeriksaan beberapa saksi, diketahui korban meninggal hari Jumat (5/5/2023).

Kondisi korban dalam keadaan dicor semen.

Sementara bagian kepala, lengan kanan dan kiri dimasukkan ke dalam karung.

4. Amankan 1 Saksi

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved