BPJS Kesehatan dan IDI Aceh Ajak Faskes Tingkatkan Layanan untuk Pasien

Untuk FKRTL meningkatkan mutu layanan, BPJS Kesehatan Cabang Banda Aceh mengadakan Pertemuan Penguatan Fungsi Petugas Informasi dan Penanganan Pengaduan (PIPP) dan Evaluasi Kepatuhan FKRTL yang berada di 5 kabupaten/kota dalam wilayah kerjanya, Senin (15/5/2023) di Banda Aceh.

Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - BPJS Kesehatan Cabang Banda Aceh dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Aceh mengajak Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL) di Aceh supaya dapat meningkatkan pelayanan terhadap pasien.

Dengan demikian akan berdampak kepada kepuasan peserta serta meminimalisir keluhan.

Untuk FKRTL meningkatkan mutu layanan, BPJS Kesehatan Cabang Banda Aceh mengadakan Pertemuan Penguatan Fungsi Petugas Informasi dan Penanganan Pengaduan (PIPP) dan Evaluasi Kepatuhan FKRTL yang berada di 5 kabupaten/kota dalam wilayah kerjanya, Senin (15/5/2023) di Banda Aceh.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Banda Aceh, Neni Fajar di hadapan perwakilan 30 FKRTL yang terdiri atas rumah sakit dan klinik utama mengungkapkan ada beberapa keluhan yang diterima oleh BPJS Kesehatan terkait pelayanan JKN di FKRTL, seperti ribet, lama dan diskriminasi.

Oleh karena itu kata Neni, pada kesempatan ini dibahas berbagai kendala yang terjadi di lapangan saat proses pelayanan dan dicarikan solusi bersama.

“Untuk memudahkan peserta dalam mendapatkan informasi secara akurat dan cepat serta penyaluran pengaduan terhadap pelayanan yang diberikan, BPJS Kesehatan sebelumnya dan sampai saat ini terus bersinergi dengan FKRTL melalui Aplikasi SIPP (Saluran Informasi dan Penanganan Pengaduan).

Dengan adanya SIPP ini diharapkan dapat menjadikan perbaikan bersama terkait mutu dan pelayanan yang diberikan kepada peserta serta memudahkan pelaporan kepada manajemen masing-masing FKRTL sesuai fakta.

BPJS Kesehatan harus segera merespon terkait permintaan dan pengaduan yang diajukan terutama yang bersifat hard complain untuk memberikan solusi dan jawaban kepada peserta,” ucap Neni.

Baca juga: VIDEO VIRAL Aksi Heroik Petugas Palang Pintu Rel Selamatkan Lansia yang Nyaris Tertabrak Kereta

Nantinya menurut Neni, tujuan dari penerapan ini adalah meningkatkan kepuasan peserta melalui efektivitas proses pemberian informasi dan penanganan pengaduan peserta di FKRTL, meningkatkan sinergi kerja sama antara BPJS Kesehatan dengan FKRTL dalam upaya peningkatan pelayanan kepada peserta. 

Selanjutnya kata Neni tujuannya agar bersama-sama dapat melakukan upaya perbaikan bersama atas perbaikan yang dilakukan, sehingga mendapatkan pelayanan JKN yang mudah, cepat dan setara bagi peserta.

“Dalam rangka pengendalian mutu, ada beberapa indikator yang harus dipenuhi oleh masing-masing FKRTL, di antaranya updating display ketersediaan jumlah tempat tidur sebesar 15 persen, updating display Tindakan Medis Operatif sebesar 15 % , Implementasi Sistem Antrean 18 % , Tindak Lanjut Keluhan 11 % . 

Kemudian survey Pemahaman Faskes 8 % , Survey Kepuasan Peserta di FKRTL 8