Buntut Warga Tewas Tertembak Senjata Polisi, Kapolsek Girisubo AKP Isnaini Dicopot dari Jabatannya

AKP Isnaini dicopot dari jabatannya setelah seorang pemuda penonton konser tewas akibat tertembak senjata anggotanya yang berinsial Briptu MK.

Editor: Faisal Zamzami
Dokumentasi Humas Polres Gunungkidul
AKP Isnaini (kiri) saat proses sertijab di Mako Polres Gunungkidul, Kamis (18/05/2023). Ia digeser dari jabatan Kapolsek Girisubo menjadi Pama Yanma Polda DIY. 

 
Briptu MK Sudah Ditahan

Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Irjen Pol Suwondo Nainggolan memastikan kasus hukum terhadap Briptu MK (27) yang senjatanya meletus menyebabkan Aldi Aprianto (19) meninggal saat menonton dangdut di Padukuhan Wuni , Kalurahan Nglindur, Girisubo, Gunungkidul. Minggu (14/5/2023) malam. 

"Ya kan sudah dirilis kemarin bahwa penyidikan pidananya sudah berjalan dan penyidikan internalnya juga sudah berjalan. Saat ini yang bersangkutan (Briptu MK) sudah ditahan tadi pagi jam 10.00 WIB dengan tindak pidana umum," kata Suwondo saat ditemui wartawan di Padukuhuhan Wuni Selasa (16/5/2023). 

Dikatakannya, nantinya Briptu MK akan mendapatkan kepastian hukum saat persidangan. 

"Lanjut nanti akan kita sidik segera untuk mendapatkan kepastian dan juga proses yang ke persidangan," kata Suwondo. 

Suwondo mengatakan dari laporan yang masuk ke dirinya, tembakan yang menyebabkan Aldi meninggal karena kelalaian anggota Polsek Girisubo itu.

"Saat ini kelalaian, terakhir saya bicara dengan Direktur Direskrimum saya lihat laporannya masih kelalaian," kata dia.

Sementara itu, orangtua Aldi meminta hukuman seadil-adilnya terhadap pelaku penembakan anaknya. 

"Yang penting kami minta keadilan yang seadil-adilnya," kata Ayah Aldi, Ngatiyo saat ditemui wartawan di rumahnya.

Ngatiyo menyerahkan kasus hukum ke pihak berwajib, karena sebagai rakyat kecil berharap kasus ini diselesaikan. 

"Saya sebagai rakyat kecil menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus ini pada aparat berwajib," kata dia.

Perlu diketahui, Aldi tertembak senjata SS1-V1 yang diketahui dibawa oleh Briptu MK saat mengamankan musik elekton dalam rangka bersih telaga Tekik dan temu kangen warga perantauan

Sebelumnya, Dukuh Wuni David Nurvianto (24) mengatakan, kejadian ini bermula saat diadakan acara elekton yang dilakukan dua Padukuhan yakni Wuni dan Tekik dalam rangka bersih telaga Tekik.

Saat itu sempat ada kericuhan antar penonton. Namun sudah mulai mereda, tiba-tiba terdengar suara tembakan satu kali.

Salah seorang warga Aldi Aprianto (19) terkapar dengan luka pada lengan atas tembus ke dada bawah. Korban sendiri hanya diam dalam posisi duduk di depan panggung, karena dirinya sebagai panitia.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved