Warganet Heran, Pria Bireuen yang Hina Nabi Muhammad Disebut Gangguan Jiwa: Tapi Pinter Main TikTok

SERAMBINEWS.COM - Media sosial belum lama ini sempat dihebohkan dengan video seorang pria yang diduga menghina Nabi Muhammad SAW.

Video tersebut diunggah oleh sebuah akun TikTok pada Rabu (17/5/2023), dan dengan cepat beredar luas hingga viral di TikTok.

Tak hanya di platform populer tersebut, video aksi pria yang diduga melontarkan hinaan terhadap Nabi Muhammad SAW itu juga dibagikan hingga ke Facbook dan sejumlah grup WhatsApp.

Namun tak lama setelah videonya menggemparkan warganet, pria paruh baya itu pun berhasil diamankan oleh aparat kepolisian.

Belakangan diketahui, sosok pria yang diduga telah menghina Rasullullah SAW di melalui sebuah video di media sosial itu merupakan warga asal Bireuen.

Identitasnya pun telah diungkap oleh kepolisian setempat.

Kapolres Bireuen AKBP Mike Hardy Wirapraja SIK MH melalui Kasat Reskrim AKP Zia Ul archam SIK mengatakan, pelaku diduga penghina Nabi Muhammad SAW di TikTok itu yakni Sai bin Abd (54).

Baca juga: Viral Video Pria di Bireuen Hina Nabi Muhammad SAW: Pangkat Saya Lebih Tinggi dari Nabi Muhammad

Ia merupakan warga Desa Suwak, Kecamatan Peusangan Selatan, Kabupaten Bireuen.

Viralnya video pria diduga menghina Nabi Muhammad SAW di media sosial ini telah memancing ragam komentar dari warganet.

Tentu saja, banyak warganet yang geram melihat perbuatan dari pria tersebut.

Disamping itu, tak sedikit dari warganet yang merasa heran dan mempertanyakan kondisi kejiwaan yang dialami pria dalam video viral tersebut.

Pasalnya, pria yang diduga menghina Nabi Muhammad itu dilaporkan mengalami gangguan kejiwaan.

Akan tetapi, warganet menilai pria tersebut cukup mahir dalam memainkan media sosial.

Hal itu sebagaimana terlihat dalam komentar yang disematkan warganet dalam tayangan video di YouTube Serambinews, Kamis (18/5/2023).

Dari puluhan komentar yang disematkan warganet, hampir seluruhnya warganet mempertanyakan mengapa pria itu bisa memiliki akun TikTok serta mamainkannya, padahal kondisi kejiwaannya terganggu.