Masih Berkesempatan Cek Arah Kiblat Secara Mudah, Hari Ini Matahari Tepat di Atas Kakbah
"Secara ilmu falak, peristiwa ini ditandai dengan samanya atau mendekati nilai deklinasi matahari dengan nilai lintang...
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Eddy Fitriadi
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Istiwak A'zam merupakan peristiwa tahunan matahari melintasi di atas Kakbah.
Hal ini terjadi diakibatkan oleh kemiringan poros bumi terhadap bidang ekliptika yang berdampak seolah matahari saat terbit dan terbenam bergeser ke arah Utara dan Selatan sepanjang tahun.
Sedangkan Istiwak A'zam pada bulan ini terjadi pada 27 dan 28 Mei 2023.
Sehingga masih ada peluang pada Minggu hari ini bagi masyarakat yang mau Cek arah kiblat secara mudah.
Ketua Jurusan Ilmu Falak Fakultas Syariah IAIN Lhokseumawe, Dr Tgk Ismail SSy MA, menjelaskan, secara sederhana, saat matahari melintasi di atas Ka'bah ditandai dengan hilangnya bayangan semua benda yang tegak lurus saat posisi matahari mencapai titik zenit Kakbah.
"Secara ilmu falak, peristiwa ini ditandai dengan samanya atau mendekati nilai deklinasi matahari dengan nilai lintang Kakbah," jelasnya.
Lanjut Tgk Ismail, peristiwa ini terjadi dua kali dalam setiap tahun, yaitu bulan Mei saat matahari menuju titik paling Utara dan pada bulan Juli saat matahari balik dari arah Utara menuju titik equator.
Untuk tahun 2023, peristiwa ini terjadi pada 27 dan 28 Mei 2023 pukul 16:18 Wib.
Lalu, pada 15 dan 16 Juli 2023 pukul 16:27 Wib.
Fenomena ini bisa dijadikan sebagai hari untuk mengetahui arah kiblat di masing-masing lokasi yang masih mendapatkan sinar matahari pada waktu tersebut.
Hal ini disebabkan, saat matahari berada di titik zenit Ka'bah, maka semua benda yang tegak lurus di permukaan bumi akan mengarahkan bayangannya ke arah Kakbah.
Secara teknis, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mengetahui arah kiblat dengan fenomena Istiwak A'zam.
Pertama, siapkan benda yang tegak lurus di atas bidang yang datar. Kedua, pasti jam yang dipedomani sudah dikalibrasi dengan standar waktu Indonesia. Standar waktu Indonesia bisa dicek di link di http://ntp.bmkg.go.id
Saat bayangan benda berada pada waktu tersebut, maka arah bayangan benda itu menunjuki arah kiblat dengan asumsi pangkal bayang ada posisi Ka'bah.
Ditambahkan, hasil penentuan arah kiblat dengan Istiwak A'zam termasuk akurat.
"Dalam ilmu falak dikategorikan sebagai akurat level dua setelah arah kiblat yang dihasilkan oleh pengukuran dengan Theodolit," pungkasnya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.