Kajian Islam
Antrean Haji Sangat Lama, Bolehkah Tabungan Haji Dialihkan untuk Umroh? Begini Penjelasan Buya Yahya
Pendakwah Buya Yahya menjelaskan soal hukum menggunakan tabungan haji yang dialihkan untuk umroh lantaran tidak sabar menunggu waktu antrean haji.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
Azam haji yang dimiliki seseorang akan mendapatkan pahala haji meskipun haji tersebut belum terlaksana.
Oleh karena itu, tidak perlu merubah azam haji menjadi umroh karena takut meninggal atau umur tidak cukup dikarenakan antrian haji yang sangat lama, tidak perlu membatalkan niat kita atau mengalihkan tabungan haji kita untuk berumroh.
Perlu juga dipahami bahwa setelah melaksanakan ibadah haji, kewajiban umroh secara otomatis akan tergugur.
Karena ketika berhaji, maka kita pun otomatis akan ber umroh juga.
Ketika kita merasa rindu dan berkeinginan untuk pergi ke baitullah,walaupun seperti yang kita ketahui bahwa antiran haji sangat lama sebaiknya kita tidak merusak program haji yang sudah direncanakan.
Baca juga: 3 Tips Mencari Jodoh Menurut Buya Yahya, Bukan Sempurna Tapi PENTING Pilih yang Baik Agamanya
Kalau belum daftar haji, jangan alihkan uang tabungan haji kita untuk berumroh.
Kita dapat menjadikan umroh sebagai program baru setelah melaksanakan haji.
Tetaplah bersemangat menjalani program haji yang sudah direncanakan dan merencanakan umroh di waktu yang tepat setelah haji. Tetap dahulukan haji, ujar Buya Yahya.
Selain itu, kita perlu menyadari bahwa waktu dan takdir ada di tangan Allah.
Jika Allah menghendaki, segala sesuatu dapat berubah dengan cepat.
Undang-undang atau kebijakan pemerintah yang mengatur tentang haji juga dapat mengalami perubahan.
Baca juga: Meski Ahli Ibadah, Buya Yahya Ingatkan Wanita Jangan Masuk Neraka Gegara Satu Hal Ini, Naudzubillah
Oleh karena itu, kita tidak boleh terlalu terburu-buru atau mendahului rencana Allah, mungkin sekarang aturannya menunggu dalam waktu 20 tahun, mungkin nanti bisa dipercepat jadi hanya 5 tahun misalnya, tidak ada yang tahu, perlu juga diingat bahwa ketika kita sudah ber azam untuk haji, dan tiba tiba kita tidak bisa memenuhi panggilan haji karena sudah meninggal, kewajiban kita sudah gugur.
Karena kita sudah serius, sudah menabung dan daftar untuk haji.Intinya dahulukan haji, daftar dulu haji, sambil menunggu siapa tau dapat rejeki tambahan, bisa ber umroh, namun jangan sampai tidak jadi daftar haji dan malah digunakan untuk umroh dulu, pesan Buya Yahya.
Selain itu, jangan pernah meremehkan kekuatan doa.
Sambil menunggu waktu yang ditentukan untuk melaksanakan ibadah haji, kita dapat terus berdoa kepada Allah agar diberikan kemudahan dan kesempatan untuk melaksanakan haji dalam waktu yang lebih cepat.
Empat Kunci Emas Lewat Amalan Hari Jumat: Buka Pintu Rezeki, Rahmat dan Ampunan dari Allah |
![]() |
---|
Diuji dengan Perselingkuhan Suami, Buya Yahya Ungkap Jalan Tengah untuk Istri, Langsung Cerai? |
![]() |
---|
Buya Yahya Jelaskan Hukum Bulu Kucing yang Menempel di Baju: Najis, Tapi Dimaafkan |
![]() |
---|
Adab Suami Istri Tidur Dalam Kondisi Junub Usai Berhubungan,Boleh Tunda Mandi Wajib Tapi Lakukan Ini |
![]() |
---|
Bolehkah Tunda Mandi Wajib Hingga Besok Pagi Usai Berhubungan Suami Istri di Malam Hari?Ini Hukumnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.