Misteri di Balik Kasus Mutilasi R di Solo, Dugaan Motif Cinta Segitiga dan Utang Piutang
Setelah diketahui identitas korban, kini polisi mulai mendalami motif di balik kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap korban R.
SERAMBINEWS.COM, SUKOHARJO - Kasus pembunuhan disertai mutilasi terkait penemuan beberapa potongan tubuh manusia di wilayah Solo dan Sukoharjo sepekan lalu perlahan menemui titik terang.
Setelah beberapa hari melakukan penyelidikan, identitas korban diketahui sebagai R, warga Keprabon Wetan Sukoharjo, Solo yang sebelumnya dilaporkan hilang.
Menurut tetangga korba, Rosyid, R terakhir kali terlihat pada Kamis (18/5/2023) pekan lalu.
Setelah diketahui identitas korban, kini polisi mulai mendalami motif di balik kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap korban R.
Dalam penyelidikan sementara pihak kepolisian, motif cinta segitiga dan utang piutang yang melatarbelakangi kasus pembunuhan ini.
Namun polisi masih terus melakukan pendalaman terkait motif pelaku menghabisi nyawa R.
"Motif sementara kisah cinta segitiga maupun utang piutang. Kita masih mendalami," kata Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit kepada TribunSolo.com, Sabtu (27/5/2023).
Dugaan motif tersebut muncul setelah pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi selama 7 hari belakangan ini.
Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit mengatakan dugaan motif pembunuhan tersebut didapat setelah polisi melakukan pemeriksaan terhadap lebih kurang 20 saksi.
"Untuk saksi sudah 20 orang lebih diperiksa," ujarnya.
"Dan dari puluhan saksi itu ada 1-2 saksi yang bisa membuat terang kasus mutilasi (termasuk dugaan motif sementara)," tambahnya.
Polisi masih mendalami kasus ini.
"Kita masih dalami," imbuhnya.
Baca juga: Kasus Mutilasi di Solo, Polisi Temukan Tulang Tungkai, Ini Dugaan Motif Pelaku Habisi R
Temuan Golok dan Sepeda Motor
Sebelumnya, polisi menemukan sejumlah bukti baru dalam penyelidikan kasus mutilasi pria bertato naga yang potongan tubuhnya ditemukan di wilayah Sukoharjo dan Solo.
Akademisi Terkemuka Palestina Meninggal di Gaza Akibat Kelaparan Buatan Israel |
![]() |
---|
Kenang 3 Tahun Wafatnya Abu Tumin, PA Aceh Tamiang Dorong Penguatan Dayah |
![]() |
---|
Prof Adjunct Dr Marniati Jemput Anis Baswedan Hadiri Deklarasi dan Pelantikan Pengurus Pusat PPA |
![]() |
---|
Hamid Awaluddin: Dulu Mualem di Hutan Sekarang jadi Gubernur, Bukti Konkret Hasil Perdamaian |
![]() |
---|
Rugikan Negara Rp 1,9 Triliun, Kejagung Dalami Aliran Dana Korupsi Laptop Nadiem Makarim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.