NASIB Akhir Wanita Buang Tinja ke Rumah Tetangga, Kini Dibui, Warga Gelar Syukuran
Benarkah Masriah sudah sangat meresahkan di lingkungan sekitar? Sampai kapan Masriah dipenjara?
SERAMBINEWS.COM - Begini nasib akhir wanita yang buang kotoran ke rumah tetangga.
Kini wanit tersebut berakhir dibui.
Mendapatkan berita tersebut warga Desa Jogosatru, Sukodono, Sidoarjo, Jawa Timur bersyurkur.
Mereka bahkan sampai menggelar acara syukuran disertai makan bersama.
Benarkah Masriah sudah sangat meresahkan di lingkungan sekitar? Sampai kapan Masriah dipenjara?

Belum lama ini viral di media sosial aksi emak-emak bernama Masriah secara terus menerus membuang tinja dan air kencing ke rumah tetangganya sendiri.
Akibat aksi tak terpuji itu, kini Masriah dijebloskan ke penjara dan dijatuhi hukuman satu bulan penjara.
Atas hukuman yang diterima oleh Masriah itu, sejumlah warga Desa Jogosatru RT 1/RW 1, Sukodono, Sidoarjo menggelar syukuran pada Sabtu, (3/6/2023).
Momen syukuran warga Desa Jogosatru diunggah oleh akun Instagram @terangmedia.
Dalam unggahan tersebut, tampak ekspresi bahagia warga yang hadir di acara tasyakuran itu.
Sejumlah warga yang terdiri dari anak-anak dan orang dewasa menikmati hidangan tasyakuran.
Salah satu warga bernama Raffi (20) mengatakan, bahwa tasyakuran itu sengaja dibuat dalam rangka syukuran atas dipenjaranya Masriah.
"Ya ibu ibu sini lagi mengadakan tasyakuran atas dipenjaranya Masriah," ucap Raffi.

Setelah mendengar Masriah dijebloskan ke Lapas Sidoarjo, warga sekitar rumahnya langsung mengadakan syukuran.
Menurut Raffi, tindakan tak terpuji Masriah itu membuat lingkungan sekitarnya tak tentram.
VIDEO - Puluhan Siswa SMK Ummul Ayman 2 Belajar Langsung ke Studio Serambi, Uji Menjadi Host |
![]() |
---|
Disebut Warren Buffett Indonesia? Timothy Ronald, Investor Muda 24 Tahun Punya 11 Juta Saham BBCA |
![]() |
---|
AAC Sendu! Fachrul Calon Dokter Berpulang sebelum Wisuda, Tangis Sang Kakak Pecah Saat Terima Ijazah |
![]() |
---|
KLHK Lakukan Penilaian Adipura dan TPA di Bireuen, Sambangi 18 Titik Ini |
![]() |
---|
Demi Beras Murah, Ratusan Warga Gandapura Rela Panas-panasan Antri Panjang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.