Breaking News

Berita Banda Aceh

Sore Ini, 13 FC Tantang Ramos Mutiara, Perang Bintang Liga Indonesia dalam Duel Selatan & Utara Aceh

Laga ini menjadi gengsi dua kutub Aceh, yaitu klub Aceh Selatan dan Aceh Utara. Mengingat laga itu bukan soal kemenangan saja, tapi marwah dan harga

Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Skuad 13 FC Aceh Selatan dan Ramos Mutiara Pasee Aceh Utara yang akan bertarung dalam turnamen HIPMI Aceh Cup 2023 di di Stadion H Dimurthala Lampineung, Banda Aceh, sore nanti, Sabtu (10/6/2023) 

Laga ini menjadi gengsi dua kutub Aceh, yaitu klub Aceh Selatan dan Aceh Utara. Mengingat laga itu bukan soal kemenangan saja, tapi marwah dan harga diri, maka kedua tim ingin tampil habis-habisan. 

Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sore ini, Sabtu (10/6/2023), pertandingan HIPMI Aceh Cup 2023 akan mempertemukan antara 13 FC Aceh Selatan melawan Ramos Mutiara Pasee di Stadion H Dimurthala Lampineung, Banda Aceh.

Laga ini menjadi gengsi dua kutub Aceh, yaitu klub Aceh Selatan dan Aceh Utara.

Mengingat laga itu bukan soal kemenangan saja, tapi marwah dan harga diri, maka kedua tim ingin tampil habis-habisan. 

Bahkan sejumlah nama-nama kondang di blantika sepakbola ikut direkrut.

13 FC akan diperkuat para pemain-pemain bintang barat selatan seperti Vivi Asrijal, Perda Rahman, Agus Suhendra. 

Mereka sudah pernah berseragam sejumlah klub Liga Indonesia. Lalu juga ada pemain jemputan, Reza Pango, Al Fasyimi, dan Kunaifi.

Baca juga: Menyembelih Hewan Kurban di Malam Hari, Bolehkah? Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

Sementara Ramos Mutiara akan memasang trio PSDS Deli Serdang di lapangan tengah. Di belakang akan ada Fikar (ex Karo United) dan Syauki Mahdi. 

Di barisan depan Ramos akan mengandalkan dua penyerang berpengalaman, yaitu Eks Bali United, Aldino dan Eks Rans Nusantara, Darkasyi.

Pertandingan HIPMI Aceh mampu menyedot ribuan penonton setiap sorenya. Dengan harga tiket Rp 10 ribu, turnamen ini jadi hiburan bagi masyarakat.

Kedua tim pun sudah mengumumkankan startingnya sore ini.

Starting 13 FC Aceh Selatan : Fuadi (GK), Ghifar, Reza Pango, Rizaldi, Agus Suhendra, Kunafi,  Al Fasyimi, M Rojar, Vivi Asrizal, Perda Rahman, dan Michael.

Starting Ramos Mutiara Pasee FC: Fajar (GK), Teja, Vikra Seifahlepi,  Syoki Mahdi, Ilham Mansiz Minarta, Hendra Saputra,  Tio Ardinata, Nasir Alaba, Rahmat Maulana, Muzakkir, Aldino Hardianto.

Baca juga: Ustaz Abdul Somad Ulas 4 Larangan yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Hari Raya Idul Adha, Apa Saja?

Pelor FC ke 8 Besar

Sementara itu, pertandingan yang mempertemukan Indah Galery Blang Bintang, Aceh Besar melawan Pelor FC Lhoong Raya, Banda Aceh dalam lanjutan Turnamen HIPMI Aceh Cup 2023, Jumat (9/6/2023) sore di Stadion H Dimurthala Lampineung Banda Aceh, berlangsung penuh drama.

Dimulai  blunder gol diri, gagalnya eksekusi penalti, diusirnya kiper oleh wasit, hingga berdirinya kapten PSCS Cilacap, Tri Rahmad Priadi di bawah mistar gawang jadi kiper dadakan.

Laga itu berakhir 1-0 untuk kemenangan Pelor FC. Gol bunuh diri mantan pemain Persis Solo, Tegar Pangestu menjadi salah satunya gol dalam pertandingan tersebut.

Dengan hasil tersebut, tim yang dimanajeri Irwansyah ST, Anggota DPRK Banda Aceh ini melaju ke babak delapan besar dan akan bertemu dengan PS Karya Utama Lamreung, Aceh Besar.

Laga beraroma Persiraja mampu menarik ribuan penonton hadir ke Stadion H Dimurthala.  Terpantau, sejauh HIPMI Cup ini, laga Indah Galeri vs Pelor FC yang mampu mencatatkan jumlah penonton terbanyak.

Pertandingan tadi sore dipenuhi oleh para pemain bintang, Indah Galeri memasang Dian Ardiansyah, Aulia Hidayat dan Daniel Ponseca di barisan depan. Tak mau kalah, Pelor FC juga memasang trio penyerang Henin Pele, Misbah dan Nurul Zikra.

Baca juga: Rahasia Tukang Becak Berkurban Kambing Tiap Tahun

Namun sayangnya, dalam laga itu, pemain Indah Galeri melakukan blunder fatal di menit ke-13 jalannya pertandingan.

Saat itu, gelandang, Tegar Pangestu yang mendapat tekanan dari lawan, mencoba mengembalikan bola ke penjaga gawang, Aulia Rahmat.

Namun karena tidak sempurnanya komunikasi, bola gagal dihalau oleh mantan kiper Persiraja ini, sehingga menghasilkan gol bunuh diri. Pelor pun unggul 1-0 atas Indah Galeri. 

Berhubung tertinggal, anak asuhan Efenti HT mencoba membangun serangan, tapi kokohnya pertahanan Pelor yang diawaki oleh Andrea, Heri Fahrial, Fajar Samahani dan Agus Mulyadi  membuat lawan kesulitan mencetak gol.

Pelor yang mencoba membangun serangan untuk menggandakan gol, sulit menghadapi dua bek kokoh dan penuh berpengalaman milik Indah Galeri, Zikri Ferdiansyah dan Tri Rahmad Priadi, keduanya membuat lawan susah mencetak gol. Mereka ikut dibantu dua bek sayap Arief Tole dan Fani Aulia.

Dalam laga kemarin, Pelor FC memang lebih dominan melakukan serangan ke pertahanan lawan. Namun banyak peluang berhasil dipatahkan kiper Aulia Rahmat. Bahkan, Pelor mendapatkan hadiah penalti di menit 66. Sayangnya, Henin Pele yang jadi eksekutor gagal memanfaatkannya jadi gol.

Baca juga: Dijanjikan Lulus, 60 Calon PPS di Aceh Timur Tertipu Capai Rp 60 Juta, Tersangka Ditahan di Polres

Drama berlanjut, 1 menit jelang waktu normal berakhir, Aulia Rahmat melakukan kesalahan lagi, ia menangkap bola di luar kota penalti. 

Wasit Abdullah pun langsung mengibaskan kartu merah untuk mengusir kiper. Berhubung jatah ganti pemain sudah habis, maka bek Tri Rahmad Priadi terpaksa menjelma jadi kiper dadakan. (*)
 

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved