Berita Subulussalam

Hari Ini, 16 Tahun Lalu, Wali Kota Pertama Subulussalam Asmauddin Dilantik, Begini Sejarahnya

Adalah H Asmauddin SE, sosok menjadi wali kota Pertama Subulussalam dalam pelantikan yang digelar, Jumat (15/6/2007) di Anjong Mon Mata Banda Aceh.

Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
Kolase Serambinews.com
H Asmauddin SE, Wali Kota Subulussalam pertama dan Lambang Kota Subulussalam 

Pasangan ini disingkat Assalam bertarung dengan Merah Sakti/Affan Alfian Bintang dengan nomor urut 1 dan kala itu disingkat dengan Sabit alias Sakti-Bintang. 

Namun, pilkada yang berlangsung dua putaran dan sempat berujung ke Mahkamah Konstitusi (MK) dimenangkan pasangan Sabit atau Sakti-Bintang.

Kalah di pilkada membuat Asmauddin berseberangan politik dengan wali kota terpilih sehingga harus hijrah ke Aceh Singkil. 

Beruntung, di Aceh Singkil almarhum H Makmursyah Putra yang kala itu menjabat bupati mengangkat Asmauddin sebagai Kepala Dinas Pertanian. 

Selanjutnya, tahun 2012 Asmauddin kembali mencoba peruntungan untuk bertarung merebut kursi nomor 1 di Kota Subulussalam dalam pilkada kedua. 

Baca juga: Gelar Aksi di DPRA, Massa Dukung Achmad Marzuki Lanjut Jadi Pj Gubernur Aceh

Dia pun berganti pasangannya ke Salihin Berutu lantaran Salmaza sudah digaet Merah Sakti.

Lagi-lagi, Asmauddin bertarung sengit sengit dengan Merah Sakti selaku petahana. Keberuntungan belum memihak Asmauddin karena dia hanya mampu meraih posisi ketiga setelah pasangan Affan Alfian Bintang/Pianti Mala. 

Pilkada 2013 dimenangkan pasangan Merah Sakti/Salmaza atau dikenal Saza. Beberapa bulan pascapilkada di Subulussalam Asmauddin mendapat posisi jabatan strategis di Provinsi Aceh mulai di Badan Penanggulangan Bencana Aceh hingga staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Keistimewaan Aceh dan SDM. 

Kemudian, Asmauddin juga sempat diangkat menjadi Kasatpol PP dan WH Aceh hingga Kadisprindagkop Aceh. Jabatan lainnya yakni Pj Bupati Aceh Singkil (2016-2017). 

Selanjutnya, 2018 Asmauddin kembali menguji nyali untuk bertarung di pilkada Subulussalam. Kali ini, Asmauddin berpasangan dengan Hj Asmidar dengan sebutan Hamas. 

Tapi, pilkada 2018 dimenangkan pasangan Affan Alfian Bintang/Salmaza atau Bisa dengan selisih perolehan suara luar biasa yakni sekitar 12 persen atau 5.000-an.

Baca juga: VIDEO Resmi Gabung PPP, Sandiaga Uno Ikhlas Bila Tak Jadi Cawapres Ganjar Pranowo di pilres 2024

Terakhir, Asmauddin kembali berjuang merebut kursi parlemen di DPR Aceh pada pileg 2019 lalu. 

Tapi perjuangan Asmauddin menuju kursi DPR Aceh melalui partai Demokrat Dapil 9 lagi-lagi kandas. 

Kini, Asmauddin telah memasuki usia pensiun dan menghabiskan waktu di Kota Subulussalam.

Di pertengahan tahun ini, Asmauddin dikabarkan akan dilantik menjadi anggota DPRA menggantikan T Sama Indra yang  meninggal dunia beberapa bulan lalu.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved