Info Singkil

Jungle Tracking ke Puncak Gunung Para Raja, Jadi Agenda Festival Pulau Banyak  Aceh Singkil 2023

Lantaran helatan Festival Pulau Banyak yang berlangsung 4 sampai 8 Juli 2023, diisi dengan jungle tracking.

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Pendaki menyantap perbekalan sambil menikmati pemandangan dari puncak Tiusa, gunung tertinggi di Pulau Tuangku, Kecamatan Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singkil, Sabtu (7/9/2019). 

Lantaran helatan Festival Pulau Banyak yang berlangsung 4 sampai 8 Juli 2023, diisi dengan jungle tracking.

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Festival Pulau Banyak tahun 2023 tawarkan sensasi petualangan ke puncak Tiusa, gunung para raja di Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singkil. 

Pecinta naik gunung akan merasakan tantangan berjam-jam mendaki di antara sesak pohon yang memaku lereng gunung.

Selama perjalanan peluh membanjiri sekujur tubuh. 

Namun sampai di puncak embus angin membelai wajah, berganti hawa sejuk khas puncak gunung. 

Itulah nuansa yang dirasakan sesaat tiba di puncak Tiusa, gunung tertinggi di Pulau Tuangku. 

Pulau Tuangku, nama lain dari pulau Haloban, merupakan pulau terbesar dalam gugusan Kepulauan Banyak.

Letaknya berada di Kecamatan Pulau Banyak Barat, yang berbatasan dengan samudera Hindia.

Puncak Tiusa tingginya hanya sekitar 500 meter. 

Namun medannya menantang. 

Rute yang dilewati dipenuhi batu karang tajam, jurang terjal serta di titik tertentu licin.

Baca juga: Ini Rangkaian Acara Festival Pulau Banyak di Aceh Singkil, Ada Fun Fishing dan Perahu Hias

Belum lagi kemiringan Tiusa mencapai 75 hingga 95 derajat. 

Kemudian pohon-pohon masih rapat. 

Sesekali binantang melata seperti ular terlihat mendiami batang pohon.

Walau tak terlalu tinggi, saat mendaki harus ekstra hati-hati serta butuh fisik prima. 

Apalagi batu karang bisa tiba-tiba jatuh ketika terinjak kaki.

Pendakian puncak Tiusa dimulai dari Desa Asantola, Kecamatan Pulau Banyak Barat. 

Kurang sejam medan masih dataran. Perjalanan hanya terhadang onak duri. 

Selepas itu pendakian dimulai dengan memanjat dinding gunung. 

Di situlah pendaki harus bekerja keras. 

Baca juga: Warga Antusias Sambut Festival Pulau Banyak Aceh Singkil 2023, Begini Persiapannya

Tenaga mulai terkuras, otot paha kaki tertarik, ketika terus menerus merayapi tebing. 

Butuh waktu sekitar tiga jam pendaki tiba di puncak pertama gunung Tiusa. 

Hati-hati puncak pertama berupa batu karang, posisinya di tepi jurang dan bergoyang ketika mendapat beban. 

Dari puncak pertama perjalanan ke puncak tertinggi hanya sekitar 20 menit. 

Sampai di puncak gunung Tiusa, hamparan gugusan pulau-pulau kecil di tengah lautan langsung memanjakan mata. 

Tundukan pandangan, giliran pemukim penduduk Pulau Banyak Barat, menjadi pengobat letih berjam-jam mendaki.

Belaian angin dan hamparan pulau mempesona mata, membuat kaki enggan beranjak dari puncak gunung Tiusa.

Pulau Tuangku, lokasi gunung Tiusa berada sejak abad ke-17 sudah menjadi kerajaan.

Berdasarkan literatur serta kisah warga lokal Pulau Tuangku pernah diperintah oleh enam raja. 

Baca juga: Bendahara SKPK di Aceh Singkil Sudah Bisa Ajukan Pencairan Gaji ke-13 ke Keuangan

Raja pertama Sutan Malingkar Alam sedangkan yang terakhir Sutan Umar atau Tuangku Umar.

Nama Pulau Tuangku diambil dari nama penguasa terakhir. 

Itulah alasan gunung Tiusa disebut gunung para raja. 

Ke Pulau Tuangku dari Singkil, ibu kota Kabupaten Aceh Singkil, dapat ditempuh dengan naik kapal kayu. 

Bisa juga naik feri sampai Pulau Banyak, lalu melanjutkan perjalan ke Pulau Banyak Barat.

Kabar gembira bagi yang ingin merasakan sensasi menaklukan puncak gunung Tiusa. 

Lantaran helatan Festival Pulau Banyak yang berlangsung 4 sampai 8 Juli 2023, diisi dengan jungle tracking.

Panitia menyebutkan jungle tracking dilaksanakan untuk menaklukan puncak Tiusa, gunung para raja di pulau Tuangku.

"Jungle tracking dilaksanakan di Tiusa," kata Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Aceh Singkil.(*)

Baca juga: Pj Bupati Aceh Singkil Pimpin Rapim, Kepala SKPK Absen Ditandai

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved