Viral Medsos

Gak Turun saat Isi Bensin hingga Goyangkan Tangki, Endingnya Pria Ini Bikin SPBU Tlogomas Kebakaran

Pria tersebut berulang kali mengoyang-goyangkan sepeda motornya bahkan lampu motor itu juga masih terlihat hidup. Sein kanan juga menyala.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi
Instagram @info_malang
Gak Turun saat Isi Bensin hingga Goyangkan Tangki, Endingnya Pria Ini Bikin SPBU Tlogomas Kebakaran 

Sementara itu, jika bahan bakar diisi full tank bahkan sampai meluap ke bibir tangki, terdapat beberapa risiko, mulai dari memunculkan risiko bahan bakar tumpah, menyebabkan ruang tangki tidak optimal, hingga adanya ancaman kebakaran karena ada bahan bakar yang tumpah dan dekat dengan sumber api.

4. Pengendara wajib turun dari kendaraan

Prosedur standar yang juga harus dilakukan agar tetap aman saat mengisi bahan bakar di SPBU ialah turun dari kendaraan.

Pemilik kendaraan, terutama roda dua atau sepeda motor disarankan untuk turun dari kendaraan sebagai upaya untuk memudahkan evakuasi jika terjadi hal yang tidak diinginkan ataupun kecelakaan saat pengisian bahan bakar seperti kebakaran.

Jadi, jangan lupa untuk turun dari kendaraan saat melakukan pengisian bahan bakar di SPBU, ya!

5. Gunakan bahan bakar yang sesuai

Setiap kendaraan dirancang untuk dapat bekerja secara ideal jika menggunakan jenis BBM yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Jika kendaraan Anda mengonsumsi BBM yang tidak sesuai, maka potensi kerusakan mesin kendaraan pun dapat terjadi.

Terlebih, jika kendaraan Anda mengalami kerusakan akibat konsumsi BBM tidak sesuai dengan yang dianjurkan, maka bisa saja garansi kendaraan pun tidak dapat berlaku lagi alias hangus.

Nah, saat ini mayoritas kendaraan bermotor keluaran terbaru juga telah menggunakan teknologi yang merekomendasikan kendaraan untuk mengonsumsi BBM berkualitas dengan angka oktan tinggi, minimal RON 92.

BBM dengan nilai oktan 92 memiliki proses pembakaran yang lebih sempurna karena baru terbakar setelah bensin bersentuhan dengan busi sekaligus membuat silinder kendaraan bersih.

Dengan begitu, mesin kendaraan pun dapat terasa lebih ringan karena tidak adanya kerak sisa pembakaran bensin atau sering disebut residu

Secara teknis, BBM RON 92 pun memang lebih irit dibandingkan bensin bernilai oktan 88 atau 90, semakin kecil RON semakin mudah pula cairan bensin untuk terbakar.

Hal tersebut menyebabkan pembakaran bensin dengan kadar oktan 92 lebih efektif dibandingkan dengan RON 88 dan 90.

Tak hanya membuat kinerja kendaraan menjadi lebih baik dan mesin lebih awet, dengan menggunakan bahan bakar berkualitas dan lebih ramah lingkungan dapat membuat kadar emisi gas emisi yang dihasilkan jadi lebih rendah.

Hal ini tentu sangat bermanfaat bagi pemilik kendaraan yang kerap mengendarai motor untuk kegiatan sehari-hari, terutama para pekerja lapangan, bukan?

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved