PPI Keude Meukek Dangkal, Nelayan dan Pemuda Keruk Pelabuhan Secara Swadaya

Laporan Ilhami Syahputra l Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Nelayan dan pemuda mengeruk Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Keude Meukek di Gampong Keude Meukek, Kecamatan Meukek, Kabupaten Aceh Selatan secara swadaya.

Ketua Pemuda Keude Meukek, Surya Anhar mengatakan pengerukan PPI dengan alat berat yang dilakukan oleh pemuda dan masyarakat nelayan merupakan inisiatif secara swadaya untuk memudahkan para nelayan dalam mencari rezki

"Semoga apa yang dilakukan oleh pemuda ini bermanfaat untuk masyarakat," katanya.

Selain itu, Surya berharap agar Pemerintah Aceh dapat memperhatikan PPI Keude Meukek tersebut.

• Ini 7 Amalan Hari Jumat yang Dianjurkan Rasulullah, Mendatangkan Banyak Pahala dan Berkah

"Ke depan kapal-kapal semakin bertambah dan  PPI akan sempit, sehingga membuat kewalahan saat penyandaran kapal," ungkapnya.

Sementara itu, tokoh masyarakat Meukek, Abu kepada Serambinews.com, Kamis (22/6/2023) menyampaikan bahwa nelayan mengeluh dengan dangkalnya PPI Meukek tersebut.

"Masyarakat sudah beberapa kali menyampaikan terkait dangkalnya PPI Meukek kepada pemerintah, namun belum ada yang ditanggapi. Bahkan akibat dengkal itu, ada kapal nelayan yang kandas," katanya.

Oleh karna itu, kata Abu, untuk menyelamatkan kapal-kapal nelayan maka pemuda dan masyarakat nelayan berinisiatif melakukan pengerukan secara swadaya

Masyarakat nelayan, Andrian Syahrijal menyampaikan bahwa setiap musim barat PPI tersebut terus mengalami kedangkalan.

"Nelayan sangat sulit untuk merapat ke pelabuhan, selain dangkal pelabuhan juga sudah sempit. kita berharap agar dapat diperluas," harapnya.

Pada kesempatan tersebut, pelaku usaha kapal dan penampung kkan, Munir menyampaikan terima kasih kepada pemuda Keude Meukek dan masyarakat nelayan atas inisiatif untuk melakukan pengerukan PPI Keude Meukek secara swadaya. 

"Selama ini PPI yang kita rasakan belum maksimal. Kita berharap agar pemerintah memberikan perhatian lebih terhadap PPI Keude Meukek, sehingga setiap PAD (Pendapatan Asli Daerah) yang disumbangkan tersebut dapat dirasakan oleh masyarakat nelayan," ungkapnya.(*)

Baca juga: Ini 7 Amalan Hari Jumat yang Dianjurkan Rasulullah, Mendatangkan Banyak Pahala dan Berkah

• SEMA UIN AR-RANIRY Menyoroti Perihal Tragedi Rumoh Geudong