Ekonomi Aceh
Kalangan Pengusaha Ajak Masyarakat Bangun Aceh Tanpa Lihat Perbedaan Pandangan Politik
Nahrawi yang akrab disapa toke Awi ini, mengajak semua elemen masyarakat jangan terlalu fokus pada isu politik saja, dan kemudian meninggalkan nilai p
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Ansari Hasyim
Muhammad Nasir I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pengusaha Aceh, Nahrawi Noerdin mengajak semua elemen masyarakat Aceh untuk bersatu dan bahu-membahu membangun perekonomian Aceh, tanpa melihat latar belakang garis politik.
Dia juga mengimbau agar semua partai-partai politik yang ada di Aceh tetap memprioritaskan persatuan dan kesatuan dalam menghadapi pesta demokrasi pada tahun depan.
“Kita baru selesai menghadapi pandemi covid-19 yang memberi tekanan cukup besar pada perekonomian masyarakat. Dampaknya cukup signifikan kita rasakan di Aceh. Maka mari kita fokus untuk kembali memperbaiki ekonomi, tanpa kehilangan semangat untuk berpartisipasi di tahun politik,” ujar Nahrawi saat dimintai keterangan terkait kondisi ekonomi Aceh, di Banda Aceh, Jumat (7/7/2023).
Nahrawi yang akrab disapa toke Awi ini, mengajak semua elemen masyarakat jangan terlalu fokus pada isu politik saja, dan kemudian meninggalkan nilai penting terkait ekonomi.
Baca juga: Terkait Pelemparan Kaca Mobil di Perbatasan, Polsek Penanggalan akan Lakukan Pemantauan dan Patroli
"Politik itu penting yes, tapi ekonomi kita yang babak belur akibat pandemi juga butuh perhatian serius. Jangan habiskan energi kita untuk mendebatkan masalah politik, sehingga aspek ekonomi terabaikan," tambahnya.
Menurutnya, saat ini Aceh menghadapi tahun-tahun yang semakin sulit dalam ekonomi. Maka ia mengajak masyarakat abaikan sejenak perbedaan politik, dan bahu membahu kita bangun kembali ekonomi Aceh.
Nahrawi juga merasa geli ketika ada kelompok masyarakat yang mempertanyakan keputusan pemerintah pusat menetapkan kembali Achmad Marzuki sebagai Pj Gubernur.
“Saya kira pemerintah pusat tentu punya pertimbangan yang positif. Tapi itu bukan domain saya untuk mendiskusikannya. Siapapun yang ditunjuk untuk memimpin Aceh hingga prosesi pemilu selesai, selain harus bisa memastikan jalannya pemilu akan lancar, juga wajib memberi perhatian serius terhadap perekonomian yang sedang tidak baik-baik saja pasca pandemi. Itu harapan kita,” ujar Nahrawi.
Menurutnya masyarakat tidak perlu meributkan lagi siapa yang ditunjuk. Yang perlu ditunggu langkah konkret apa yang akan segera beliau lakukan bersama-sama dengan DPRA dan semua stakeholders di Aceh, untuk membangun Kembali ekonomi Aceh.
"Kita jangan mudah terpengaruh dengan ke inginan segelintir orang yang merasa tidak dengan keputusan pemerintah pusat dalam.menetapkannmasa jabatan Pj Gubernur, mari sama sama kita bergerak untuk memajukan Aceh," tutupnya.(*)
• Ucap Selamat ke Pj Gubernur, Azhar MJ Roment: Pak Achmad Marzuki Bisa Bawa Aceh ke Arah Lebih Baik
Baca juga: Kebakaran Lahan Secara Bersamaan di Dua Lokasi Terpisah Terjadi di Lhokseumawe
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.