Luar Negeri

Rayakan Momen Lamaran dengan Kekasih, Wanita di Turki Tewas Jatuh dari Tebing

Seorang wanita bernama Yesim Demir (39) meninggal dunia karena jatuh dari tebing setelah dilamar oleh kekasihnya, Nizamettin Gursu.

Editor: Faisal Zamzami
NYPost
Yesim Demir (kiri) dan Nizamettin Gursu (kanan), pasangan yang merayakan pertunangan di tebing di Polente Cape, Kota Canakkale, Turki. Yesim Demir meninggal dunia setelah jatuh dari tebing itu pada 6 Juli 2023. 

SERAMBINEWS.COM - Seorang wanita bernama Yesim Demir (39) meninggal dunia karena jatuh dari tebing setelah dilamar oleh kekasihnya, Nizamettin Gursu.

Yesim Demir dan Nizamettin Gursu pergi ke tebing di Polente Cape, Kota Canakkale, Turki, untuk merayakan momen lamaran itu saat matahari terbenam.

Nizamettin Gursu yang bersemangat, meninggalkan Yesim Demir di atas tebing, untuk mengambil makanan dan minuman di mobil.

Tiba-tiba ia mendengar suara jeritan dari atas tebing.

Nizamettin Gursu bergegas kembali ke tempat itu dan menemukan Yesim Demir telah jatuh ke tepian tebing setinggi 32 meter itu, dikutip dari The New York Post.

Ia langsung meminta bantuan medis, namun setelah 45 menit upaya resusitasi, petugas medis menyatakan Yesim Demir meninggal dunia.

Nizamettin Gursu mengatakan, ia memilih tempat itu untuk bertunangan karena menurutnya akan menjadi momen romantis.

Tebing tersebut adalah tempat yang dikunjungi banyak orang untuk menyaksikan matahari terbenam.

Baca juga: Ini Kata Polisi soal Karyawan PKS di Aceh Timur yang Meninggal karena Jatuh ke Mesin Penggilingan

“Kami memilihnya untuk memiliki memori romantis setelah lamaran. Kami minum alkohol. Semuanya terjadi sekaligus. Dia kehilangan keseimbangan dan jatuh,” kata Nizamettin Gursu.

“Tempat ini indah untuk melihat matahari terbenam. Namun, jalanannya sangat buruk dan tidak ada tindakan pencegahan di tepi jurang. 

Pagar harus ditarik di sini, tindakan pencegahan harus dilakukan,” lanjut Nizamettin Gursu, dikutip dari The Mirror UK.

Yesim Demir awalnya selamat setelah jatuh dari tebing itu, tapi kemudian meninggal karena luka-lukanya.

Tebing itu ditutup setelah kematian Yesim Demir pada 6 Juli 2023 dan dibuka kembali pada 15 Juli 2023 dengan aturan ketat.

Aturan ini menyebutkan tidak boleh ada pejalan kaki atau kendaraan yang diizinkan berada di area tersebut dalam waktu 15-20 menit setelah matahari terbenam.

 

Baca juga: Ini 10 Makanan yang Dapat Menurunkan Kolesterol Dalam Tubuh

Baca juga: Vladimir Putin Sahkan Undang-undang Anti-LGBT, Dilarang Mngubah Jenis Kelamin

Baca juga: Pemerintah Aceh Barat Serahkan Bantuan Pascakebakaran Dayah Darul Hikmah

Sudah tayang di Tribunnews.com: Wanita di Turki Tewas setelah Jatuh dari Tebing saat Rayakan Momen Lamaran dengan Kekasih

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved