Berita Pidie
Jalan Beureunuen-Meulaboh Rusak dan Berlumpur
Kerusakan paling parah mulai dari tanjakan Glee Meulinteueng Kecamatan Keumala, hingga Desa Lhok Keutapang, Kecamatan Tangse.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Forum Komunikasi Generasi Muda Pidie (FOKUSGAMPI) desak pemerintah untuk memperbaiki jalan Beureunun-Meulaboh, yang kini rusak dan berlumpur.
Jalan nasional itu melintasi empat kecamatan di Kabupaten Pidie yaitu Kecamatan Keumala,Tangse, Mane dan Geumpang, sekaligus menghubungkan Pidie dengan Meulaboh, Aceh Barat.
Jalan menuju dataran tinggi di Pidie, sering terkendala dengan akses jalan yang semakin hari tidak ada perhatian pemerintah akibat dilintasi truk proyek pembangunan Waduk Rukoh di Titeu.
"Truk proyek mengangkut material proyek Waduk Rukoh, tentunya di bawah wewenang Pemerintah Aceh," kata Ketua FOKUSGAMPI, Rafsanjani, kepada Serambinews.com, Selasa (1/8/2023).
Ia menjelaskan, akses itu perlu diperhatikan untuk segara diperbaiki, karena Keumala, Tangse dan Geumpang merupakan tiga kecamatan yang memperoleh hasil alam yang tinggi.
Selain itu, titik wisata yang menarik dikunjungi wisatawan. Namun, akses jalan berlumpur menjadi kendala sehingga tidak bisa mendongkrak ekonomi masyarakat di sana.
"Kecamatan dikelilingi pegunungan itu menghasilkan hasil alam padi, coklat dan durian. Air bersih dari kecamatan itu menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat Pidie," ujarnya.
Kerusakan paling parah sepanjang sekitar 10 kilometer, mulai dari tanjakan lereng perbukitan Glee Meulinteueng, Kecamartan Keumala hingga Desa Lhok Keutapang, Kecamatan Tangse.
Sejumlah titik badan jalan terkelupas aspal, yang kini berlumpur layaknya kubangan. Selain ruas jalan tersebut sempit.
Masyarakat mengharapkan perhatian pemerintah supaya menindaklanjuti perbaikan jalan tersebut, karena dengan akses Sigli-Meulaboh lebih mudah daripada akses Sigli-Banda Aceh-Meulaboh," tambah Ketua Biro Penelitian FOKUSGAMPI, Aliyul Himam.(*)
Baca juga: Awal Agustus 2023, Segini Pedagang Menjual Emas di Pidie
Mucikari TPPO di Pidie Masih Bawah Umur, Korban Dijual Via Aplikasi Chatting Online, MPU Prihatin |
![]() |
---|
Diguyur Hujan Deras, Komplek Disdikbud Pidie Tergenang |
![]() |
---|
Puluhan Siswa SMAN Delima Kunjungi 3 Situs Bersejarah di Pidie |
![]() |
---|
Petani Pidie Masih Panen Bawang Merah, Harga Eceran Rp 40.000/Kg |
![]() |
---|
Majelis Hakim PN Sigli Hukum Penipu Rumah Bantuan 3 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.