Info Cabdisdik Aceh Timur

Tampil Memukau di Penyisihan Hingga Final, Atlet Badminton SMKN Taman Fajar Harus Puas Raih Perak

Bersamaan dengan penutupan, Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhudri yang saat ini juga menjabat Pj Bupati Gayo Lues, mengalungkan medali dan memberi

Penulis: Seni Hendri | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Kadisdik Aceh, Alhudri, foto bersama M Raihan peraih medali perak cabang badminton didampingi Kacabdisdik Aceh Timur Rahmatsah Putra di Blangkejeren, Gayo Lues, Kamis (3/8/2023) 

Bersamaan dengan penutupan, Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhudri yang saat ini juga menjabat Pj Bupati Gayo Lues, mengalungkan medali dan memberikan hadiah kepada para juara.

Laporan Seni Hendri Aceh Timur 

SERAMBINEWS.COM, IDI - Kepala Dinas Pendidikan atau Kadisdik Aceh, Drs Alhudri MM, menutup Kompetisi Olahraga Siswa Nasional (KOSN) jenjang SMK tingkat Provinsi Aceh di Gayo Lues, Kamis (3/8//2023).

KOSN jenjang SMK tingkat Aceh mulai 31 Juli hingga  3 Agustus 2023.

Bersamaan dengan penutupan, Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhudri yang saat ini juga menjabat Pj Bupati Gayo Lues, mengalungkan medali dan memberikan hadiah kepada para juara.

Namun, ada satu cabang lomba badminton yang memupus harapan atlet dari SMK Negeri Taman Fajar Kabupaten Aceh Timur yang hanya mampu meraih medali perak.

Kepala SMK Negeri Taman Fajar, Azwar R mengatakan, ada satu atlet dari sekolahnya yang kecewa tidak lolos mewakili Aceh ke tingkat nasional.

"M Raihan merupakan atlet unggulan badminton mewakili Aceh Timur ke KOSN tingkat provinsi yang berlangsung di Gayo Lues," kata Azwar.

Baca juga: Disdikbud Aceh Timur Salurkan Bantuan untuk Keluarga Kakak Beradik yang Meninggal dalam Kebakaran

Dikatakannya, Raihan berlatih dengan sungguh-sungguh, tekatnya dari awal optimis akan mewakili Aceh ke tingkat nasional.

Azwar menjelaskan, penampilan Raihan dari babak penyisihan hingga melaju ke babak final tampil sangat memukau dengan mengalahkan semua lawan-lawannya.

"Nasib belum berpihak, di babak final cabang lomba badiminton tunggal putra, Raihan kalah dengan atlet perwakilan dari Aceh Tamiang," ungkapnya.

Kata Azwar, kekalahan dua set langsung itu memupuskan harapan Raihan berlaga di tingkat nasional. Namun dia berhak menerima medali perak, sertifikat dan uang  Rp 4 juta. 

Kepala sekolah menyampaikan, agar Raihan jangan cepat patah semangat. Setiap pertandingan ada kalah dan menang. Jadikan pengalaman berharga.

"Perjalananmu masih panjang, masih ada turnamen-turnamen lain yang bisa Raihan ikuti untuk meraih prestasi sehingga bisa mewakili Aceh ke nasional," tutur Azwar.

Baca juga: Potensi Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil Belum Mau Bicara: Hilalnya Belum Kelihatan

Sementara Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdidik) Wilayah Aceh Timur, Rahmatsah Putra yang ikut mendampingi Raihan saat pengalungan medali perak dan pemberian hadiah memberikan semangat kepada semua atlet yang bertanding mewakili Aceh Timur.

"Ayo bangkitkan semangat kalian, jangan berkecil hati, kalah menang hal biasa. Kalian sudah berjuang dan telah menampilkan yang terbaik untuk daerah," ucap Rahmatsah singkat. (*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved