Berita Aceh Tamiang
Pelajar di Aceh Tamiang Antusias Belajar Rangkai Bonsai, Ragam Tanaman Dipamer, Ada yang Rp 300 Juta
Ketua panitia, Ferdiansyah mengatakan tanaman bonsai di Aceh Tamiang sebenarnya bukan hal yang terlalu asing karena sudah ada beberapa warga yang pand
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Mursal Ismail
Ketua panitia, Ferdiansyah mengatakan tanaman bonsai di Aceh Tamiang sebenarnya bukan hal yang terlalu asing karena sudah ada beberapa warga yang pandai membonsai.
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG – Pameran tanaman bonsai di Aceh Tamiang menarik minat puluhan pelajar.
Panitia pun menyediakan mentor untuk memberikan ilmu merangkai tanaman hias ini untuk pemula.
Pameran tanaman bonsai yang diadakan Tamiang Bonsai (Tamboi) resmi ditutup, Minggu (13/8/2023) malam.
Pameran yang berlangsung selama tujuh hari ini telah membuka wawasan baru bagi masyarakat tentang kesenian mengerdilkan berbagai jenis pohon.
Ketua panitia, Ferdiansyah mengatakan tanaman bonsai di Aceh Tamiang sebenarnya bukan hal yang terlalu asing karena sudah ada beberapa warga yang pandai membonsai.
Namun dia menilai peluang untuk menjadikan seni sebagai bisnis masih rendah.
Baca juga: VIDEO Wawancara Langsung Arma Yulisa Gadis Meulaboh Aceh yang Viral Dinikahi Oppa Korea
“Padahal ini peluang bisnis yang sangat menjanjikan, harganya bisa sangat tidak terduga tingginya,” kata Ferdi kepada Serambinews.com, Minggu (13/8/2023).
Makanya pada tahun kedua pameran ini, Ferdi bersama komunitasnya menggandeng para perajin tradisional untuk menampilkan hasil kreativitasnya.
“Kami ingin menyampaikan pesan kalau bonsai juga merupakan karya seni yang memiliki value. Di balik itu, ada sisi ekonomi yang bisa ditonjolkan lagi,” ungkapnya.
Ferdi mengapresiasi sejumlah guru yang menghadirkan muridnya melihat dan mengenal lebih jauh tentang bonsai.
Saking antusiasnya, panitia menyediakan mentor untuk memberi latihan dasar kepada murid yang tertarik terhadap kesenian ini.
Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang, Fadlon yang hadir ke pameran menilai kreativitas yang ditunjukkan panitia pada pameran tahun kedua sangat baik.
Baca juga: Melihat Pesona Pulau Sada di Rawa Nipah Aceh Barat
Keberadaan mentor yang memberikan pelatihan dasar kepada pelajar dinilainya telah membuka wawasan baru tentang dunia wisausaha.
Kenang 3 Tahun Wafatnya Abu Tumin, PA Atam Dorong Penguatan Dayah untuk Lahirkan Ulama Besar |
![]() |
---|
Dalam Sepekan, Damkar Atam Sudah Evakuasi 2 Ekor Ular Kobra dari Perumahan |
![]() |
---|
Warga Kualasimpang Panik, Rumahnya Dimasuki Ular Kobra & Sembunyi di Bawah Kompor |
![]() |
---|
Warga Gotong Royong Perbaiki Jembatan Amblas di Kampung Babo-Aceh Tamiang |
![]() |
---|
Jembatan di Kampung Babo Amblas, Warga Harus Memutar Tiga Kampung untuk Beraktivitas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.