Berita Aceh Utara

Guru MIN di Aceh Utara Raih Gelar Doktor di UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Simak Profilnya

“Kami mengapresiasi dan tentunya ini merupakan kebahagiaan kami, bagi madrasah kami, dan institusi Kementerian Agama Kabupaten Aceh Utara dengan lahir

Penulis: Jafaruddin | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Ustadz T Ibnoe Hajar SPdI, MPd, Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 30 Aceh Utara berhasil gelar doktor pada Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, Senin (14/8/2023). 

“Kami mengapresiasi dan tentunya ini merupakan kebahagiaan kami, bagi madrasah kami, dan institusi Kementerian Agama Kabupaten Aceh Utara dengan lahirnya seorang doktor,” ungkap Muhammad Yusuf. 

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara 

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON - Ustad T Ibnoel Hajar SPdI MPd, Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 30 Aceh Utara berhasil gelar doktor pada Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, Senin (14/8/2023). 

Gelar S3 itu diperoleh Ibnoel pada Program Pasca Sarjana Bidang Ilmu Pendidikan Agama Islam. 

Ia berhasil mempertahankan disertasi berjudul 'Model Keteladanan Guru dalam Transformasi Akhlak Siswa di Kabupaten Aceh Utara’ dalam sidang terbuka dalam rangka promosi doktor, di aula Pascasarjana UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Tim Penguji Sidang Ujian Promosi Doktor tersebut diketuai Prof Eka Sri Mulyani MA PhD, Sekretaris Dr Silahuddin MAg. 

Sedangkan anggota Prof Dr Syabuddin Gade MAg, Prof Dr Muhibbuththabary, MAg, Prof Dr Jamaluddin Idris MEd, Dr Hasbullah MA, Dr Salami Mahmud MA dan Dr Husna Amin MHum.

“Atas nama pribadi dan keluarga besar MIN 30 Aceh Utara serta Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Aceh Utara, mengucapkan selamat kepada Ustad T Ibnoel Hajar yang telah berhasil meraih gelar Doktor tepat waktu 3 tahun,” ujar Kepala MIN 30 Aceh Utara, H Muhammad Yusuf SPdI. 

Ia berharap, semoga ilmu yang diperoleh Ibnoel dapat bermanfaat untuk kemajuan madrasah dan Kementerian Agama Kabupaten Aceh Utara. 

Baca juga: 1,5 Ton Beras Donasi Murid dan Guru MIN 2 Langsa Dibagikan Ke Yatim dan Fakir Miskin

“Kami mengapresiasi dan tentunya ini merupakan kebahagiaan kami, bagi madrasah kami, dan institusi Kementerian Agama Kabupaten Aceh Utara dengan lahirnya seorang doktor,” ungkap Muhammad Yusuf. 

Ibnoel termasuk guru yang memiliki semangat besar untuk belajar, sejak ia masih berstatus guru honorer K2 penerima Tunjangan Profesi Guru (TPG).

Kemudian, pada tahun 2021 ia menjadi lulus formasi Guru PPPK.

“Alhamdulillah, dari hasil penerimaan sertifikasi itu, dengan dilandasi kemauan dan keyakinan, saya sisihkan dan memanfaatkannya untuk meningkatkan kompetensi diri hingga sukses meraih gelar doktor,” ungkap Ibnoel. 

Dari tunjangan profesi dan sertifikasi guru itu ia gunakan membeli laptop, menunjang media pembelajaran maupun untuk melanjutkan pendidikan ke S2 dan kemudian S3. 

Kecintaannya pada ilmu Pendidikan bidang agama, mulai terlihat sejak Ibnoel masih berusia remaja. 

Setelah menyelesaikan Pendidikan SMA, ia kemudian melanjutkan kuliah Universitas Muhammadiyah Aceh Banda Aceh dan berhasil menyelesaikan selama dua tahun pada Diploma Dua Guru Pendidikan Agama Islam (D-II GPAI) tahun 2006. 

Baca juga: Sambut 10 Muharram 1443 Hijriyah, Guru MIN 5 Banda Aceh Bagi Bubur Asyura untuk Pengendara

“Dua tahun kemudian saya berhasil menyelesaikan Strata Satu di Universitas Muhammadiyah pada Pendidikan Agama Islam,” ujar suami Asmaul Husna, Amd FT. 

Ayah dari satu putra dan tiga putri ini kemudian melanjutkan Pendidikan program Pascasarjana Pendidikan Agama islam di IAIN Lhokseumawe, selesai 2017. 

Selain menjadi guru, Ibnoel juga tercatat menjadi dosen tidak tetap pada kampus di Aceh Utara dan Aceh Timur, dan Aceh Tamiang. 

Di antaranya, Universitas Muhammadiyah Aceh dan Getsampena Banda Aceh Unit Pantonlabu Kabupaten Aceh Utara tahun 2008 sampai 2014. 

Kemudian di Kampus Akubank Nusantara Idi Rayeuk Kabupaten Aceh Timur tahun 2015 sampai 2018. 

Kampus STAI Yanura Pantonlabu Kabupaten Aceh Utara tahun 2018 sampai dengan sekarang.

Kemudian Kampus STAIT Kabupaten Aceh Tamiang tahun 2021 sampai dengan sekarang. 

Dosen Tetap Pada Ma`had `Aly Malikussaleh Pantonlabu Kabupaten Aceh Utara tahun 2018 sampai dengan sekarang. 

Pria kelahiran Desa Alue Bili Tahun 1983 juga banyak bergabung dengan sejumlah organisasi keagamaan. 

Di antaranya, Sekretaris Umum pada Panitia Pembangunan Masjid Baitul Karamah Panteu Breuh, Kecamaan Baktiya tahun 2016 sampai dengan sekarang. 

Kemudian Sekjen Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara sejak tahun 2021 sampai dengan sekarang.

Pengurus Forum Kelompok Kerja Guru Madrasah Ibtidaiyah (KKG-MI) Provinsi Aceh sejak Tahun 2020 sampai sekarang. 

Pengurus Forum Pendidik Guru Madrasah Indonesia (PGMI) Nasional sejak tahun 2023.(*)

Baca juga: 34 Guru MIN di Bireuen Ikuti KKG Pembelajaran Tematik Terpadu, Ini Pesan Pejabat Kankemenag

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved