Yayasan Wakaf Baitul Asyi Silaturahim dengan Pemerintah Aceh

Silaturahim ini bertujuan untuk memperkuat sinergisitas antara Pemerintah Aceh dan yayasan dalam rangka pengembangan wakaf produktif di Aceh...

Editor: Eddy Fitriadi
For Serambinews.com
Yayasan Wakaf Baitul Asyi silaturahim dengan Pemerintah Aceh, Senin (28/8/2023). 

SERAMBINEWS.COM - Yayasan Wakaf Baitul Asyi pada hari ini, Senin (28/8/2023) memenuhi undangan silaturahim dari Pemerintah Aceh.

Silaturahim ini bertujuan untuk memperkuat sinergisitas antara Pemerintah Aceh dan yayasan dalam rangka pengembangan wakaf produktif di Aceh ke depannya.

Dalam pertemuan lintas sektor dengan berbagai elemen dari Satuan Kerja Pemerintah Aceh tersebut, Ketua Yayasan Wakaf Baitul Asyi Dr Mizaj Iskandar LLM menyampaikan kepada Pemerintah Aceh mengenai latar belakang berdirinya yayasan dan perkembangan usaha yayasan dalam mengembangkan wakaf masyarakat Aceh.

Wakaf tersebut dominannya bersumber dari dana wakaf yang diterima jamaah haji dari Nazir Wakaf Habib Bugha Baitul Asyi di Mekkah.

Saat ini, Yayasan Wakaf Baitul Asyi telah memiliki dua usaha. Pertama usaha sembako dengan nama toko Mitra Abadi yang berlokasi di pasar Batoh dan kedua Usaha Mie Aceh dengan nama usaha Mie Go Bang Maju di kawasan Rex Jalan Ratu Safiatuddin.

"Hasil usaha tersebut nantinya akan disalurkan kepada mereka yang membutuhkan," jelas Ustaz Mizaj Iskandar yang juga akademisi dan tokoh agama di Aceh.

Selain itu, terangnya, yayasan juga telah menghidupkan UMKM di Aceh dengan kedua usaha tersebut dan telah membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat.

Sehingga pada tahun 2023 ini, Yayasan Wakaf Baitul Asyi telah mendapatkan dua penghargaan sekaligus. Pertama dari Bappeda Provinsi Aceh sebagai lembaga percontohan dalam memproduktifkan wakaf dan penghargaan dari Bank Indonesia dalam Festival Syariah sebagai juara kedua lembaga Ziswaf terbaik di Aceh.

Mendengar penjelasan tersebut, Pemerintah Aceh yang diwakili oleh Asisten Pemerintah, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Azwardi Abdullah AP MSi dan Kepala Biro Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Dr Yusrizal MSi menyambut positif apa yang telah dilakukan oleh Yayasan Wakaf Baitul Asyi.

Ke depan Pemerintah Aceh akan mengembangkan wakaf sebagai salah satu instrumen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh sehingga kemiskinan yang selama ini menjadi isu utama di Aceh dapat diatasi dengan skema wakaf produktif.

Pemerintah Aceh juga berjanji untuk menyelesaikan kendala-kendala yang selama ini dihadapi oleh Yayasan Wakaf Baitul Asyi dalam usaha memproduktifkan harta agama. Seperti masalah operasional yayasan sampai sosialisasi wakaf produktif kepada masyarakat.

Di akhir pertemuan Karo Isra Dr Yusrizal juga berharap ini sebagai pertemuan pertama, yang nantinya akan ditindaklanjuti dengan pertemuan-pertemuan berikutnya untuk mengkongkritkan pengembangan wakaf.(rel/*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved