Luar Negeri
Ngeri! 10.000 Orang Hilang akibat Banjir Dahsyat di Libya, Korban Tewas Bertambah
Banjir besar di Libya timur menyebabkan 10.000 orang hilang, kata Palang Merah pada Selasa (12/9/2023).
"Jumlah korban tewas mencapai ribuan, dan korban tewas melebihi 2.000 orang," kata Osama Hamad kepada al-Masar TV.
"Seluruh lingkungan di Derna telah lenyap, bersama dengan penghuninya... tersapu air," tambahnya, sebagaimana dikutip dari Reuters.
Mismari mengatakan tujuh anggota LNA telah tewas dalam banjir tersebut.
Baca juga: BREAKING NEWS - Hujan Deras, 4 Desa dalam 2 Kecamatan di Abdya Banjir
Dikelilingi air
Warga Derna, Saleh al-Obaidi, mengatakan bahwa ia berhasil melarikan diri bersama keluarganya, meskipun rumah-rumah di sebuah lembah di dekat kota telah roboh.
"Orang-orang sedang tidur dan terbangun dan mendapati rumah mereka dikelilingi oleh air," katanya kepada Reuters.
Ahmed Mohamed, seorang warga lainnya, mengatakan, "Kami sedang tidur, dan ketika kami bangun, kami menemukan air mengepung rumah. Kami berada di dalam dan berusaha keluar".
Para saksi mata mengatakan ketinggian air mencapai tiga meter.
Di sebelah barat Derna, visual menunjukkan jalan yang runtuh antara kota pelabuhan Sousse dan Shahat, tempat situs arkeologi Cyrene yang didirikan oleh orang Yunani dan terdaftar di UNESCO.
Parlemen Libya yang berbasis di bagian timur mengumumkan tiga hari berkabung.
Abdulhamid al-Dbeibah, perdana menteri pemerintahan sementara di Tripoli, juga mengumumkan tiga hari berkabung di semua kota yang terkena dampak, dan menyebutnya sebagai "daerah bencana".
Empat pelabuhan minyak utama di Libya, yakni Ras Lanuf, Zueitina, Brega, dan Es Sidra ditutup sejak Sabtu (9/9/2023) malam selama tiga hari.
Operasi pencarian dan penyelamatan dilaporkan masih berlangsung.
Pihak berwenang mengumumkan keadaan darurat ekstrim, menutup sekolah-sekolah dan toko-toko dan memberlakukan jam malam.
Di Tripoli, pemerintah sementara mengarahkan semua lembaga negara untuk segera menangani kerusakan dan banjir di kota-kota di bagian timur, namun pemerintah tidak memiliki kekuasaan di bagian timur.
Demonstrasi Anti-Imigrasi di Belanda Rusuh: Mobil Polisi Dibakar, 30 Orang Ditangkap |
![]() |
---|
Dua Ledakan Bom Bunuh Diri Guncang Pakistan, 11 Orang Tewas |
![]() |
---|
Tyler Robinson Pembunuh Charlie Kirk Mulai Disidang, Jaksa Tuntut Hukuman Mati |
![]() |
---|
Tampang 5 Pelaku Pembunuhan Zetro Leonardo Staf KBRI Peru, Eksekutor Penembakan Terungkap |
![]() |
---|
Demo di Nepal Berakhir Usai 51 Orang Tewas, Gen Z Bersih-Bersih Jalan dan Kembalikan Barang Jarahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.