Berita Politik

Indonesia Butuh Presiden Keras Kepala agar Sejajar dengan Negara Lain, Fahri: Adanya di Pak Prabowo

Partai Gelora melihat figur calon pemimpin yang mampu membawa Indonesia berdiri sejajar dengan negara-negara lain adalah Prabowo Subianto. 

Penulis: Subur Dani | Editor: Saifullah
SERAMBI/ SUBUR DANI
Wakil Ketua Umum Partai Gelora Indonesia, Fahri Hamzah saat berkunjung ke Serambi Indonesia, Minggu (17/9/2023). 

Laporan Subur Dani | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Wakil Ketua Umum Partai Gelora Indonesia, Fahri Hamzah berpendapat Indonesia perlu menyetop penjualan hasil kekayaan alam yang masih berbentuk bahan baku (mentah) kepada negara-negara luar. 

Ke depan, tukas Fahri Hamzah, Indonesia harus punya kemampuan mengolah, memproduksi, dan menjual kekayaan alam itu dalam bentuk barang jadi. 

Paling tidak, urainya, dengan menyetop penjualan bahan mentah, negara Indonesia akan diajak berunding oleh negara lain untuk membicarakan pembagian hasil yang adil dari hasil kekayaan alam itu. 

Dengan demikian, Indonesia yang memiliki kekayaan alam akan bisa berdiri dan duduk sejajar dengan negara-negara produsen dalam forum internasional. 

Pernyataan itu disampaikan Fahri Hamzah saat berkunjung ke Kantor Harian Serambi Indonesia Group, di Meunasah Manyang Pagar Air, Aceh Besar, Minggu (17/9/2023). 

Untuk bisa mencapai level itu, papar Fahri Hamzah, Indonesia memerlukan pemimpin atau presiden yang agak keras kepala dan mampu menghadapi tekanan negara-negara lain yang selama ini mengeruk hasil alam Indonesia dengan pembagian hasil yang tidak adil.

Menurut Fahri Hamzah, Partai Gelora yang mengusung tagline “Menuju Indonesia Negara Super Power Baru” melihat figur calon pemimpin yang mampu membawa Indonesia berdiri sejajar dengan negara-negara lain adalah Prabowo Subianto

“Ini agak keras kepala, yang lain lembek,” ujarnya disambut gelak tawa puluhan kader Partai Gelora Aceh yang ikut hadir di Kantor Serambi Indonesia.(*)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved