Nahkoda Periode 2025-2029, Anis Matta Kembali Tunjuk Sabur sebagai Ketua Partai Gelora Aceh Besar

Sabur menyebut penunjukan ini sebagai amanah besar dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergabung dan berkontribusi dalam membesarkan Gelora Aceh Besar.

Ketua Umum DPP Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia H. Muhammad Anis Matta, Lc kembali menunjuk A Sabur S.Sos.I  sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gelora Indonesia Aceh Besar periode 2025-2029, Sabtu (23/8/2025). 

Penunjukkan tersebut merupakan periode kedua Sabur diamanahkan sebagai Ketua DPD Gelora Aceh Besar. 

A Sabur yang merupakan Wakil Ketua Komisi V DPRK Aceh Besar ini resmi dilantik secara nasional oleh Ketua Umum DPP Partai Gelora, Anis Matta bersama pengurus lainnya, yaitu Nasrullah SHI Sekretaris, Muttaqin Al Asyi Wakil Ketua, dan Cut Putroe Ujong SH sebagai Bendahara.

A Sabur yang merupakan alumni Pondok Pesantren Oemar Diyan ini ditetapkan sebagai Ketua Partai Gelora Aceh Besar dalam surat keputusan DPP nomor 002.11/SK/DPP/VII/2025 yang ditandatangani oleh Ketua Umum Partai Gelora Indonesia Muhammad Anis Matta dan Sekretaris Jenderal Mahfuz Sidik tertanggal 31 Juli 2025.

Sabur mengatakan, penunjukan tersebut merupakan amanah besar bagi dirinya untuk menakhodai Gelora di periode kedua. Karenanya mengajak semua pihak yang ingin menjadi bagian dari Gelora Aceh Besar, agar segera bergabung.

"Saya ingat betul kata ustaz Anis Matta, Ketua Umum Partai Gelora, bahwa politik ini soal peran, bukan posisi, Ini soal amal, bukan nama, karena dalam politik, yang mencari posisi akan kehilangan posisi, yang mencari nama akan kehilangan nama. Yang bertahan adalah yang paling banyak berperan dan beramal," ujar Sabur.

 Sementara itu, Anis Matta dalam arahannya mengatakan, dengan dilantiknya Pengurus DPW dan DPD Gelora se-Indonesia, maka kerja-kerja telah dimulai dengan melibatkan peran semua kader untuk mendapatkan kepercayaan dari rakyat tanpa melupakan motivasi tinggi meraih pahala dari Allah.

“Kerja politik menjadi bernilai penting jika dibarengi niat tulus berbuat untuk kebaikan bersama bagi rakyat dan bangsa Indonesia. Terakhir penting untuk disadari oleh jajaran pengurus bahwa kegembiraan harus dihadirkan dalam kerja politik untuk menjadikannya penuh semangat dan tidak mudah menyerah. InsyaAllah partai gelora akan bekerja walau tanpa tepuk tangan dari rakyat,” ujar Anis.(*)