Meninggal di Jakarta Akibat Tumor Paru, Haji Uma dan BPPA Fasilitas Pemulangan Warga Pidie Ke Aceh

Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun salah seorang warga Aceh asal Keude Lueng Putu, Bandar Baru, Pidie Jaya, Abdullah Syarwan (51) tahun meninggal

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman atau Haji Uma saat mengangkat jenazah Abdullah Syarwan di daerah Depok, Jawa Barat, Sabtu, 30 September 2023. 

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun salah seorang warga Aceh asal Keude Lueng Putu, Bandar Baru, Pidie Jaya, Abdullah Syarwan (51) tahun menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat sekitar pukul 09.20 WIB tadi pagi, setelah dirawat selama tiga hari karena tumor paru-paru.

Pemerintah Aceh melalui Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) bersama dengan Anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman atau Haji Uma akan memfasilitasi pemulangan jenazah almarhum melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Minggu, 1 Oktober 2023 besok pagi.

"Pemulangan jenazah didampingi istri beliau, Linda Andriani. Pesawat akan terbang sekitar pukul 07.30 WIB dan akan tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda sekira pukul 10.15 WIB," ujar kepala BPPA, Akkar Arafat, Sabtu (30/9/2023).

Akkar menjelaskan, sesampainya di Banda Aceh, nanti pihak H Sudirman atau Haji Uma juga akan memberikan fasilitas ambulans agar jenazah almarhum langsung dibawa pulang ke kampung halamannya di Leung Putu.

Baca juga: Dua Kakak Beradik Takengon Penderita Bocor Jantung Mengadu ke Haji Uma

"Hal ini dapat kita lakukan karena kerjasama dan koordinasi semua pihak di Jakarta terhadap kepentingan bersama khususnnya warga Aceh, terutama dengan anggota DPD RI, H. Sudirman atau Haji Uma," jelas Akkar.

Sementara, Anggota DPD RI, H Sudirman atau Haji Uma mengatakan, almarhum Addullah bin Syarwan tersebut sudah lama merantau ke Jakarta sejak tahun 2000-an sebagai tukang bengkel di daerah Depok.

Almarhum meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.

"Beliau meninggal lantaran menderita penyakit tumor paru-paru yang telah dideritanya selama satu tahun ini," jelas Haji Uma.

Baca juga: Tertipu Loker via Facebook, HP Dicuri, Pemuda Asal Tamiang Telantar di Jakarta, BPPA Bantu Pulangkan

Haji Uma menyebutkan, pihaknya dan pemerintah akan terus melakukan koordinasi dalam membantu masyarakat Aceh di perantauan.

Hal ini perlu dilakukan oleh semua pihak baik pemerintah maupun organisasi masyarakat Aceh di Jakarta untuk saling tolong menolong apalagi menyangkut keluarga besar Aceh di perantauan.

"Kita ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Aceh yang bergerak cepat selama ini dalam membantu warganya, dan kita berharap semoga dapat terus bekerjasama satu sama lain," ujar Haji Uma.

Baca juga: KNPI Pidie Sorot Anggaran PON Aceh, Elite Aceh Harus Lobi Pusat, Jika tidak Tolak Saja  

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved