Selamat Bertugas Irjen Achmad Kartiko

KAPOLDA Aceh yang baru, Irjen Pol Achmad Kartiko SIK MH, tiba di Banda Aceh melalui Bandara Internasio-nal Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Be-sar, pada Senin (2/10/2023) sekitar pukul 14.45 WIB. Kedatangan Kapolda Aceh yang baru itu disambut Pang-dam IM, Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, Sekda Aceh, Bustami Hamzah, Irwasda Polda Aceh, Kombes Muha-mad Setyobudi Dwiputro, beserta para pejabat utama, dan unsur Forkopimda Aceh lainnya.

Penyambutan tersebut turut dimeriahkan dengan pe-nampilan tarian ranup lampuan oleh Sanggar Seni Wa-reh Budaya. Kapolda dan istri juga dipeusijeuk oleh Ke-tua Majelis Adat Aceh (MAA) di Ruang VVIP Bandara SIM.
Irjen Achmad Kartiko dijadwalkan mengikuti acara se-rah terima jabatan dan lepas sambut dengan Kapolda Aceh yang lama, Irjen Pol Drs Ahmad Haydar SH MM, di Mapolda Aceh pada Selasa (3/10/2023) hari ini.
"Kapolda Aceh yang baru sudah tiba di Aceh. Untuk sertijab di Polda Aceh akan dilaksanakan pada Selasa besok (hari ini-red). Semoga semuanya lancar," kata Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Joko Krisdiyanto, ke-pada Serambi, Senin (2/10/2023).

Pertama-tama kita mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada Irjen Pol Achmad Kartiko SIK MH sebagai Kapolda Aceh. Kita juga tak lupa menyam-paikan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-ting-ginya kepada Irjen Pol Drs Ahmad Haydar SH MM atas darma bakti dan pengabdian dalam penegakan hukum di Bumi Serambi Mekkah selama menjabat sebagai Ka-polda Aceh.

Sebagai masyarakat Aceh, kita tentu saja menaruh harapan besar kepada Irjen Pol Achmad Kartiko agar dapat melanjutkan dan menuntaskan penegakan hukum terhadap berbagai kasus di Aceh yang selama ini belum selesai, terutama yang terkait dengan dugaan korup-si. Permintaan yang sama juga disampaikan LSM anti-korupsi, Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA), bebe-rapa hari lalu.

Kasus dugaan korupsi di Aceh yang hingga kini belum ada kepastian hukum antara lain kasus beasiswa; penga-daan westafel saat pandemi Covid-19; kasus nalan Bireu-en; kasus irigasi Kuta Makmur, Aceh Utara; dan kasus ro-bohnya Rumah Sakit Regional Takengon, Aceh Tengah.

"Bagi kami, Bapak Irjen Achmad Kartiko menjadi ha-rapan baru untuk menyelesaikan kasus korupsi dan ini juga menjadi kepercayaan publik Aceh kepada kapolda yang baru," ujar Koordinator MaTA, Alfian, kepada Se-rambi, dua hari lalu. "Bahkan, ada kasus dugaan korup-si yang sudah tiga kapolda berganti belum terselesai-kan," tambahnya.

Agar Kapolda Aceh yang baru dan jajarannya dapat melanjutkan dan bahkan menuntaskan kasus-kasus ko-rupsi tersebut, tentu saja dukungan dari berbagai pi-hak sangat dibutuhkan. Dukungan itu bisa dilakukan dengan memberi dokumen dan keterangan yang dibu-tuhkan atau menyerahkan barang bukti yang dibutuhkan oleh Polda Aceh dan jajarannya.

Dengan adanya kepastian hukum terhadap berbagai kasus tersebut, tentu saja membuat kepercayaan pub-lik atas kinerja kepolisian di Aceh akan semakin kuat. Sekali lagi, kita ucapkan selamat bertugas kepada Irjen Pol Achmad Kartiko SIK MH sebagai Kapolda Aceh. Se-moga penegakan hukum di Tanah Rencong pada masa mendatang akan semakin baik. Semoga! (*)

POJOK

1.031 Titik panas muncul di Sumatera
Itu sudah titik panas jelang pemilu atau belum ya?

Demokrat Aceh latih saksi TPS
Pengurus dan kader partai juga harus dilatih un-tuk bisa terima hasil pemilu

KONI buka pendaftaran calon ketua umum
Sepertinya kurang peminat dibanding jadi caleg ya?