Ketua KPK Firli Bahuri Dilaporkan ke Dewas Buntut Bertemu Syahrul Yasin Limpo di Lapangan Badminton
"Saat ini kan muncul informasi foto pertemuan Pimp KPK dengan SYL di lapangan badminton," kata pelapor,
SERAMBINEWS.COM - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri dilaporkan ke Dewan Pengawas (Dewas) karena diduga bertemu dengan pihak berperkara yakni, eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) di lapangan badminton.
Pertemuan itu diabadikan dalam sebuah gambar yang beredar luas di media massa dan media sosial.
Adapun Syahrul ditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi oleh KPK.
Status hukumnya diungkap Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
"Saat ini kan muncul informasi foto pertemuan Pimp KPK dengan SYL di lapangan badminton," kata pelapor, Febrianes dari Komite Mahasiswa Peduli Hukum kepada wartawan, Jumat (6/10/2023).
Menurut Febrianes dan rekan-rekannya, Firli diduga melanggar ketentuan Pasal 4 Peraturan Dewas KPK Nomor 3 Tahun 2021.
Pasal itu melarang setiap insan KPK bertemu secara langsung atau tidak langsung dengan tersangka, terdakwa, atau pihak lain yang berhubungan dengan perkara yang ditangani lembaga antirasuah.
Berdasarkan informasi yang pihaknya kumpulkan di sejumlah pemberitaan, kata Febrianes, pertemuan itu terjadi pada Desember 2022.
Saat itu, KPK tengah menyelidiki dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
Adapun bukti yang dilampirkan adalah screenshot atau tangkapan layar foto dugaan pertemuan Firli dan Syahrul di sejumlah media massa.
"Laporan sudah diterima oleh pihak pengaduan pasyarakat (Dumas) dan pelayanan publik," ujar Febrianes.
Baca juga: Ramai Foto Ketua KPK Firli Bahuri dan Syahrul Yasin Bertemu di Lapangan Bulutangkis, Bahas Apa?
Terpisah, Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri mengatakan, pihaknya menghormati laporan dugaan pelanggaran etik yang disampaikan masyarakat.
Menurut dia, laporan dugaan pelanggaran etik ke Dewas juga menjadi bentuk kontrol sosial terhadap upaya pemberantasan korupsi di KPK.
"Sekaligus, kami juga menghormati proses pemeriksaan nantinya oleh Dewas, yang tentunya dilakukan secara profesional dan independen," kata Ali.
Ia pun meminta semua pihak menunggu proses pemeriksaan etik oleh Dewas KPK. Ia juga meminta publik tidak melontarkan opini yang kontraproduktif.
"Agar pemberantasan korupsi dapat berjalan secara efektif dan efisien," kata juru bicara berlatar belakang jaksa itu.
Beredar foto yang mengabadikan pertemuan Firli dengan eks Mentan Syahrul.
Di tengah pengusutan dugaan korupsi di Kementan, KPK diterpa isu tak sedap.
Polda Metro Jaya tengah menyelidiki dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK kepada Syahrul.
Dalam konferensi pers Kamis (5/10/2023) malam, Ketua KPK Firli Bahuri membantah terdapat pimpinan KPK yang memeras Mentan Syahrul.
Firli juga membantah dirinya menerima uang dari politikus Nasdem itu di lapangan badminton. Menurut dia, lapangan badminton merupakan tempat terbuka.
"Apalagi, kalau seandainya ada isu bahwa menerima sesuatu sejumlah 1 miliar dollar (Singapura), itu saya baca ya. Saya pastikan itu tidak ada,” kata Firli dalam konferensi pers di KPK, Jakarta, Kamis (5/10/2023).
Baca juga: KPK Cegah Syahrul Yasin Limpo, Istri, Cucu, hingga Anaknya yang Anggota DPR ke Luar Negeri
Sebelumnya, Firli Bahuri telah membantah menerima uang dari Mentan SYL di lapangan badminton.
Pernyataan itu disampaikan Firli saat menanggapi isu dirinya memeras Mentan Syahrul Yasin Limpo terkait penanganan perkara di KPK.
Adapun sebelumnya pula Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengungkap bahwa Mentan SYL sudah menjadi tersangka di KPK.
Awalnya, Firli dikonfirmasi apakah ia bermain badminton di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat.
Namun, ia membantah telah menerima sejumlah uang saat bermain badminton tersebut.
"Saya main bulu tangkis di tempat bulu tangkis dan banyak orang. Jadi tidak mungkin kalau Anda memberikan uang kepada saya. Ini ajudan saya nih,” ucap Firli sembari menunjuk ajudannya usai menggelar jumpa pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (5/10/ ).
Pada saat konferensi pers, Firli juga membantah terdapat pimpinan KPK memeras Mentan SYL yang saat ini tengah berperkara di KPK.
Termasuk, berkomunikasi dengan para pihak yang tidak dikenal.
“Kalau seandainya ada isu bahwa menerima sesuatu sejumlah satu miliar dolar, itu saya baca ya. Saya pastikan itu tidak ada,” kata Firli.
Firli Bahuri juga mengaku tidak mengenal pejabat lain di Kementan selain Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Ia kemudian mengaku biasa berbincang dengan para Menteri Kabinet Indonesia Maju ketika rapat paripurna.
“Itu diambil fotonya, jadi saya kira apalagi kalau pejabat-pejabat di bawah menteri saya tidak ada yang kenal,” ujar Firli.
Baca juga: Ini 26 Cabor yang Dukung Dahlan Ishak Jadi Calon Ketua Umum KONI Aceh Utara Periode 2023-2027
Baca juga: Mantan Suami Tak Menyangka Nurhani Bunuh Putranya Secara Sadis, Paman dan Kakek Korban Terlibat
Baca juga: UIN Ar-Raniry Teken MoU dengan UMT Malaysia
Sudah tayang di Kompas.com: Diduga Bertemu Mentan Syahrul di Lapangan Badminton, Ketua KPK Dilaporkan ke Dewas
Akademisi Terkemuka Palestina Meninggal di Gaza Akibat Kelaparan Buatan Israel |
![]() |
---|
Kenang 3 Tahun Wafatnya Abu Tumin, PA Aceh Tamiang Dorong Penguatan Dayah |
![]() |
---|
Prof Adjunct Dr Marniati Jemput Anis Baswedan Hadiri Deklarasi dan Pelantikan Pengurus Pusat PPA |
![]() |
---|
Hamid Awaluddin: Dulu Mualem di Hutan Sekarang jadi Gubernur, Bukti Konkret Hasil Perdamaian |
![]() |
---|
Rugikan Negara Rp 1,9 Triliun, Kejagung Dalami Aliran Dana Korupsi Laptop Nadiem Makarim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.