Kapolres Aceh Timur Pimpin Bangun Rumah Warga Miskin di Simpang Ulim, Sumber Dana Zakat Polisi

Kapolres Aceh Timur, dalam arahannya mengatakan pembangunan rumah warga kurang mampu ini bersumber dari zakat personel Polres Aceh Timur.

Laporan Seni Hendri Aceh Timur 

SERAMBINEWS.COM, IDI - Kapolres Aceh Timur, AKBP Andy Rahmansyah SIK SH MH, memimpin gotong royong membangun rumah warga kurang mampu, di Dusun Tualang, Gampong Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (11/10/2023).

Kapolres Aceh Timur, dalam arahannya mengatakan pembangunan rumah warga kurang mampu ini bersumber dari zakat personel Polres Aceh Timur.

Dalam kegiatan itu, Kapolres Aceh Timur, didampingi Kabag SDM Kompol Marzuki, Kasat Narkoba Iptu Yudha Prasetya SH, Kasat Lantas Iptu Eko Suhendro SH, Kapolsek Simpang Ulim Iptu Irwan Hadi Sagala, Danramil 08/SPU Kapten Inf Syafrizal bersama anggota.

Juga hadir dalam gotong royong oembangunan rumah warga kurang mampu ini, Plt Camat Simpang Ulim Mulyadi dan keuchik dalam Kecamatan Simpang Ulim, Tokoh Masyarakat Simpang Ulim Sayed Saiful Al Qadri, dan warga Gampong Pucok Alue Dua.

Penerima bantuan rumah ini, jelas Kapolres adalah Ridwan (42) bersama istri dan kedua anaknya yang masih kecil. Selama ini, mereka tinggal di sebuah rumah yang sangat tidak layak huni.

Mirisnya, jelas Kapolres, istri Pak Ridwan dan kedua anaknya mengalami keterbelakangan, yakni tuna wicara. "Setelah dilakukan pengecekan oleh Kapolsek Simpang Ulim memang keluarga ini sangat layak untuk kita bantu," ujar Kapolres.

Baca juga: 96 Formasi PPPK di Pemkab Nagan Raya Kosong Pelamar, Jumlah Pendaftar 2.643 Orang

Pembangunan rumah berukuran 7 meter x 5 meter ini, jelas Kapolres, bersumber dari zakat penghasilan personel Polres Aceh Timur dan ada juga donatur.

Sedangkan untuk pengerjaannya dikerjakan secara bergotong royong oleh unsur TNI (Koramil 08/SPU), Polri (Polres Aceh Timur dan Polsek Simpang Ulim) dan warga masyarakat Dusun Tualang, Gampong Pucok Alue Dua.

Budaya gotong royong ini, jelas Kapolres, merupakan cermin masyarakat Indonesia utamanya di Aceh, sebagai wujud kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari. 

"Di samping itu, kami dari TNI dan Polri sangat mengharapkan masyarakat itu bukan sekadar menjadi saudara, akan tetapi menjadi keluarga," kata Kapolres.

Sementara itu, salah satu tokoh pemuda Kecamatan Simpang Ulim, Auzir Fahlevi, turut mengapresiasi atas perhatian Kapolres dan jajarannya terhadap masyarakat miskin, khususnya di Kecamatan Simpang Ulim, dan Kabupaten Aceh Timur secara umum.

"Semoga bentuk perhatian ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Aceh Timur yang membutuhkan," ujar Advokat muda Aceh Timur ini. (*)

Baca juga: BREAKING NEWS: KPK Jemput Paksa Syahrul Yasin Limpo di Kawasan Barito Jakarta, Tangan Diborgol