Gaza 24 Jam

Terungkap Propaganda Reporter CNN Berpura-pura Berada di Dekat Serangan Hamas, Aksinya Dikecam

Jurnalis CNN terlihat dalam video itu berlutut "palsu" menjadi sasaran tembakan Hamas, sementara pasukan Israel di latar belakang berjalan normal.

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/albawaba
Seorang reporter CNN dikecam setelah tertangkap kamera berpura-pura berada di bawah tembakan Hamas. 

SERAMBINEWS.COM - Seorang reporter CNN dikecam setelah tertangkap kamera berpura-pura berada di bawah tembakan Hamas.

Nic Robertson, Editor Diplomatik Internasional CNN, mengenakan Rompi Pers dan helm saat tampil dalam video sambil berlutut dalam laporan berita dari salah satu pemukiman di Israel yang dekat dengan perbatasan Gaza.

Dia mengatakan dalam video: "Mereka menghitung jumlah jenazah. Ini adalah bagian paling menyedihkan dari pembebasan dan pengambilan kembali kendali kibbutz."

Menurut reporter CNN, video tersebut diambil hampir satu kilometer dari perbatasan Gaza dan terjadi setelah dua hari pertempuran yang dimulai pada 7 Oktober seperti dikutip Serambinews.com dari Al Bawaba, Jumat.

Robertson menyatakan: "Ada banyak mayat di mana-mana. Ada begitu banyak yang dibunuh; pria, wanita, anak-anak."

Baca juga: Sayap Militer Hamas Bersiap Tempur Lawan Invasi Darat Israel untuk Pertahankan Gaza

Jurnalis CNN terlihat dalam video itu berlutut "palsu" menjadi sasaran tembakan Hamas, sementara pasukan Israel di latar belakang berjalan normal.

CNN dan banyak media Barat dituduh sebagai propaganda selama konflik Gaza-Israel.

Banyak lembaga yang dikecam oleh aktivis pro-Palestina karena menutup mata terhadap apa yang dilakukan Israel di Gaza, mulai dari pembunuhan warga sipil dan menargetkan rumah sakit hingga tuduhan penggunaan “bom fosfor putih,” yang dilarang secara internasional.

Seorang pengguna X memposting video tersebut dan berkata: "Mengapa propagandis CNN di Israel ini berlutut seolah dia sedang diserang, sementara orang lain berjalan tegak di belakangnya?"

Seseorang berkomentar: 'Apakah mereka mengubah lokasi Hollywood?'

Kementerian Kesehatan di Gaza melaporkan setidaknya 950 orang tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza dan lebih dari 5.000 lainnya terluka.(*)

Baca juga: Peringatan Keras ke AS, Pejuang Pro Palestina Sebut Sudah Biasa Bombardir Pangkalan Militer Amerika

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved