VIDEO CEK FAKTA Video Viral Perlihatkan Tentara Israel Olesi Peluru dengan Lemak Babi Lawan Hamas

SERAMBINEWS.COM - Beredar di sosial media X video yang perlihatkan anggota Israel Defense Force (IDF) yang melumuri peluru dengan lemak babi.

Diketahui, IDF saat ini tengah memberikan serangan balasan secara habis-habisan usai digempur operasi gerilya pejuang Palestina Hamas di perbatasan Gaza.

Konflik antara Israel dan Palestina saat ini tengah disoroti dunia nyata maupun dunia maya.

Alhasil, beredar video-video yang memperlihatkan situasi terkini terkait konflik antara IDF dan Hamas.

Salah satunya video yang dibagikan oleh akun X @Sprinter88900, Kamis (12/10/2023).

Video tersebut perlihatkan momen diduga tentara IDF melumuri lemak babi ke peluru-peluru yang akan digunakannya untuk berperang.

Tampak tentara pria yang mengenakan seragam tempur lengkap itu, mengolesi peluru demi peluru dengan lemak babi.

Sontak saja, kolom komentar pengunggah dibanjiri dengan bergam respon oleh netizen.

Namun salah satu netizen membalas unggahan tersebut dengan konteks terkait fakta sebenarnya dari video itu.

Dalam konteks yang dibagikan, awalnya ia mengklarifikasi bahwa tidak hanya dalam Islam saja yang mengharamkan babi, namun ajaran Yudaisme alias Yahudi juga serupa.

Baca juga: VIRAL Curhat TKW Hong Kong Beli Celana Dalam Rp140 Ribu Malah Kena Bea Masuk Rp800 Ribu

Sedangkan di dalam video yang dimaksud, tentara IDF yang notabene diketahui beragama Yahudi, malah dituding melakukan tindakan yang dilarang oleh agamanya.

Oleh karena itu, ia membagikan tautan youtube yang dapat membantah tudingan bahwa tentara yang mengolesi lemak babi ke pelurunya, bukanlah bagian dari tentara IDF.

Ketika diklik, tautan tersebut kemudian mengarahkan ke akun youtube @zenius2877 dan menampilkan sebuah video Shorts.

Adapun dalam video Shorts yang ditemukan usai mengklik tautan yang dimaksud, didapati fakta bahwa, tentara yang dituding merupakan anggota IDF terbantahkan.

Faktanya, tentara yang dimaksud bukanlah anggota IDF melainkan tentara Ukraina yang sedang berperang dengan Rusia.