Berita Viral

Gegara Tidak Diberi Uang, Bocah 7 Tahun di Cianjur Polisikan Orang Tuanya, Langsung Ditemui Kapolsek

Hal itu dikarenakan, sang adik yang merupakan anak perempuan dibelikan perhiasan oleh ibunya, sementara dia yang hanya meminta Rp 100 ribu tak dikasih

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Mursal Ismail
Kompas.com
Gegara Tidak Diberi Uang, Bocah 7 Tahun di Cianjur Polisikan Orangtuanya: Langsung Ditemui Kapolsek 

Adapun uang Rp 100 ribu tersebut hendak digunakan bocah laki-laki itu untuk membeli burung.

Mata uang rupiah
Mata uang rupiah (Kompas.com/ Totok Wijayanto)

Baca juga: Kisah Wanita Keluarkan Rp36 Juta Agar Tak Kalah Dengan Titipan Jadi Satpol PP,Ternyata Jadi Korban

Pengunggah video menjelaskan anak berusia 7 tahun ini, yang bernama Rizam tengah marah karena tidak mendapatkan uang untuk membeli burung.

Dia bahkan berniat untuk melaporkan ibunya ke polisi.

"Bocah usia 7 tahun ngambek gegara tidak dikasih uang untuk beli burung, berniat laporkan ibunya ke polisi," isi narasi dalam keterangan video tersebut.

Meskipun masalahnya terlihat sepele, laporan anak ini tetap mendapat respons dari Kapolsek Cibeber.

Kompol Aca terlihat merangkul tubuh anak kecil tersebut sambil memberikannya nasehat.

Setelah mendengar nasehat, Rizam yang saat itu mengenakan baju hitam, terduduk sejenak dan menyadari kesalahannya.

Dia tampak sangat fokus mendengarkan nasihat dari Kapolsek Cibeber.

Beberapa polisi yang berada di lokasi terlihat tersenyum melihat sikap Rizam.

Sebelum pulang, Rizam dipeluk oleh Kapolsek sambil berpamitan dengan para petugas polisi lainnya.

Baca juga: Didik Agar Tak Jadi Peminta Sedekah, Anak Panti Asuhan RSAN Ikut Pelatihan Kerajinan Tangan

Terlihat juga ibu kandung Rizam, yang diduga datang karena mendengar anaknya ingin melaporkannya ke polsii.

Usai mendapat wejangan dari polsii, mereka pun langsung pulang setelah Kapolsek mengantarkan mereka ke depan gerbang kantor polisi.

Apa yang Dikatakan Kapolsek Cibeber?

Kapolsek Cibeber, Kompol Aca Nana Suryadi ketika dikonfirmasi membenarkan perihal kejadian tersebut. 

“Kejadiannya Selasa (17/10/2023) kemarin. Kebetulan ruangan saya ini kan bersebalahan dengan SPKT,” katanya, Kamis (19/10/2023) dikutip dari Kompas.com.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved