Curhat Mahasiswi Kedokteran Unair sebelum Tewas Dalam Mobil: Takut Tak Sukses hingga Tak Punya Pacar

Ia diduga nekat akhiri hidup dengan cara membungkus kepalanya menggunakan plastik lalu dipasangi selang dari tabung gas helium.

Editor: Faisal Zamzami
Kolase Tribunnews.com
Curhat Mahasiswa Unair sebelum Tewas di Dalam Mobil, CA (21) terekam CCTV apartemen (kanan) sebelum ditemukan tewas di mobil (kiri). - Berikut curhatan CA sebelum ditemukan tewas 

SERAMBINEWS.COM - Misteri kematian CA (21), mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga (Unair) di dalam mobil semakin terpecahkan.

Ia diduga nekat akhiri hidup dengan cara membungkus kepalanya menggunakan plastik lalu dipasangi selang dari tabung gas helium.

CA meninggalkan surat wasiat yang ternyata isinya sama dengan curhatannya kepada sahabat masa kecil.

CA sempat mencurahkan isi hatinya atau curhat kepada temannya sebelum ditemukan tewas di dalam mobil.

Perempuan berusia 21 tahun itu mengaku takut tidak bisa sukses di masa depan hingga takut tidak mempunyai kekasih.

Demikian ketakutan yang dirasakan korban CA tersebut diungkapkan oleh teman masa kecilnya berinisial JA. 

Menurut JA, temannya itu sering menyampaikan demikian. Lalu, setelah korban CA bercerita mengenai ketakutannya itu, keduanya kembali bercanda seperti biasa.

"Sering bilang takut enggak bisa sukses di masa depan, takut enggak bisa punya pacar. Setelah cerita begitu, kami ya selalu bercanda, seperti 'ya sudahlah, jadi badut saja sekarang'," kata JA dikutip dari Kompas.com, Selasa (7/11/2023).

JA mengaku tidak pernah menyangka sahabatnya CA menyimpan ketakutannya tersebut sedemikian dalam. Selain itu, JA juga mengaku tidak tahu kalau sahabatnya mempunyai perasaan depresi. 

"Kok bisa sahabatan 11 tahun aku enggak tahu sedikit pun dia punya depresi. Dia sama sekali enggak pernah menyinggung itu, bahkan beberapa hari sebelum pergi, kami lagi ngobrol tentang mental health," ujarnya.

Lebih lanjut, JA mengatakan bahwa dirinya sempat membaca surat wasiat yang ditinggalkan korban CA. Menurutnya, isi tulisan di surat itu sesuai dengan apa yang selama ini diceritakan sahabatnya itu.

 
"Pas aku baca wasiatnya dia (korban), ya itu relate (berkaitan) banget memang. Beberapa kali pas curhat, dia itu pernah bilang ke aku, 'wah aku enggak bisa sih setegas kamu, I wish I can be like you (aku berharap bisa menjadi sepertimu)', gitu," ucap CA.

Baca juga: Mahasiswi Kedokteran Unair Tewas Dalam Mobil, Polisi Temukan Surat Wasiat, Ini Kata Sang Ayah

Tak hanya itu saja, CA ternyata sempat beberapa kali curhat ke JA, berharap bisa seperti sahabatanya itu.

"Beberapa kali pas curhat, dia itu pernah bilang ke aku, 'wah aku enggak bisa sih setegas kamu, I wish I can be like you (aku berharap bisa menjadi seperti mu)', gitu," tambah JA.

Ia juga menyebut, terkadang mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) tersebut bercerita mengenai ketakutanya soal masa depan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved