Berikut Doa Berlindung dari Orang Zalim, Lengkap dengan Tulisan Arab dan Latinnya
Berdoa kepada Allah SWT juga mendatangkan pahala yang besar disaat musibah.
SERAMBINEWS.COM - Berikut doa berlindung dari orang zalim.
Rasulullah SAW mengajarkan bahwa seseorang tidak boleh mendzalimi antar sesamanya.
Allah SWT menjanjikan dosa besar bagi mereka yang menzalimi antar sesamanya.
Mereka yang dizalimi diperintahkan untuk berdoa kepada Allah SWT untuk meringankan beban mereka.
Berdoa kepada Allah SWT juga mendatangkan pahala yang besar disaat musibah.
Nikmat yang diberikan Allah SWT akan semakin besar setelah orang yang dizalimi berdoa.
Doa orang yang tertindas biasanya dikabulkan oleh Allah, Oleh karena itu,setelah kesulitan datanglah nikmat yang tidak terbatas.
Sebaliknya,merekayangdiperlakukantidak adilakanmengalamimusibah yangtak terduga.
Hal tersebut sesuai dengan apa yang diriwayatkan oleh Bukhari, bahwa doa orang yang terdzalimi atau teraniaya akan sangat mudah diijabah oleh Allah SWT
وَاتَّقِ دَعْوَةَ الْمَظْلُومِ فَإِنَّهُ لَيْسَ بَيْنَهَا وَبَيْنَ اللَّهِ حِجَابٌ
Artinya: “Waspadailah doa orang yang terzalimi, karena tidak ada hijab (penghalang) antara ia dan Allah.” (HR Bukhari).
Berikut Beberapa bacaan lengkap orang terdzalimi :
Doa saat Dizalimi
رَبَّنَا أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
Robbanaa afrigh ‘alainaa shobron wa tsabbit aqdaamanaa wanshurnaa ‘alal qoumil kaafiriin
Artinya: “Wahai Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran atas diri kami, dan teguhkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadap orang-orang kafir”.

Berikut bacaan Doa Nabi Musa yang wajib diucapkan saat Dizalimi
فَخَرَجَ مِنْهَا خَائِفًا يَتَرَقَّبُ ۖ قَالَ رَبِّ نَجِّنِي مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِينَ
Fa kharaja min-hā khā`ifay yataraqqabu qāla rabbi najjinī minal-qaumiẓ-ẓālimīn
Artinya: “Maka keluarlah Musa dari kota itu dengan rasa takut menunggu-nunggu dengan khawatir, dia berdoa: ‘Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang zalim itu’.”
Dalil tentang doa orang yang teraniaya dalam Surat An-Naml ayat 62
أَمَّنْ يُجِيبُ الْمُضْطَرَّ إِذَا دَعَاهُ وَيَكْشِفُ السُّوءَ وَيَجْعَلُكُمْ خُلَفَاءَ الأرْضِ أَإِلَهٌ مَعَ اللَّهِ قَلِيلا مَا تَذَكَّرُونَ
Amman yujiibul mudhtharra idzaa da’aahu wayaksyifussuu-a wayaj’alukum khulafaa-al ardhi ailahun ma’allahi qaliilaa maa tadzakkaruun(a).
Artinya: “Atau siapakah yang memperkenankan (doa) orang yang dalam kesulitan, apabila ia berdoa kepada-Nya, dan yang menghilangkan kesusahan, dan yang menjadikan kamu (manusia) sebagai khalifah di bumi? Apakah di samping Allah ada Tuhan (yang lain)? Amat sedikitlah kamu mengingat-ingat(-Nya).”
(TRIBUNJOGJA/TRIBUNNEWSWIKI)
Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com
Baca juga: Hukum Gambar Makhluk Bernyawa dalam Islam Kara Buya Yahya, Ternyata Ada Jenis Gambar yang Diharamkan
Integritas dan Sistem Bercerai, Korupsi Berpesta |
![]() |
---|
Driver Ojol Dilindas Mobil Taktis Brimob Saat Demo, Hembuskan Napas Terakhir Ketika Antar Pesanan |
![]() |
---|
Helikopter Water Bombing Beroperasi, Padamkan 77 Ha Karhutla di Aceh Selatan, 90 Persen Teratasi |
![]() |
---|
CEO Tribun Network Dahlan Dahi Raih MAW Talk Awards 2025 Kategori Tokoh Media Berpengaruh |
![]() |
---|
Jajak Pendapat, Mayoritas Warga Israel Yakin tidak ada Orang tak Bersalah di Gaza |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.