Liga 2
Bertanding di Tengah Rentetan Teror di Deli Serdang, Persiraja Berhasil Pertahankan Rekor
Katanya, saat itu bus yang mengantar pemain Persiraja keluar dari tol bandara menuju hotel. Ternyata di gerbang tol, sekelompok orang sudah menunggu d
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Ansari Hasyim
“Saya lihat mereka ada lima sepeda motor sudah menunggu di jalan kampung, yang berada di samping tol. Ada banyak batu yang dilempar ke arah bus, tapi satu yang kenak kaca,” ujar Gidong.
Menurutnya, rentetan teror itu tidak menyurutkan semangat anak-anak lantak laju. Sehingga mereka semakin bersemangat untuk meraih poin di kandang lawan.
“Rentetan teror dari pertama kali kami tiba di sini sampai pulang tadi, tidak mengendorkan semangat pemain, justru mereka semakin bersemangat,” ujarnya.
Namun ia menyesali aksi teror itu, hingga memecahkan kaca bus. Padahal bus yang dipakai oleh Persiraja disediakan oleh panpel Sada Sumut selaku tuan rumah.
"Pelemparan itu menghancurkan kaca bus. Alhamdulillah pemain tidak ada yg cedera. Bus itu disediakan oleh Panpel dari Sada Sumut. Sangat kita sayangkan memang insiden itu, tentu yang paling dirugikan pemilik bus," ujar Gidong.(*)
Empat Pemain Aceh Resmi Memperkuat PSMS Medan, Semuanya Eks Persiraja |
![]() |
---|
Setelah 12 Tahun Perkuat Empat Klub di Pulau Jawa, Fitra Ridwan Akhirnya Kembali ke Persiraja |
![]() |
---|
Jelang Liga 2, Miftahul Hamdi dan Matheus Machado Bertahan di Persiraja, Kiper PSMS Ke Lampineung |
![]() |
---|
Liga 2 Musim 2025/2006 Pakai VAR, Persiraja Dukung Penerapannya |
![]() |
---|
Laga Persela Lamongan Vs Persijap Berakhir Ricuh, Ribuan Suporter Bakar dan Rusak Fasilitas Stadion |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.