Berita Banda Aceh
Mahasiswa Ilmu Komunikasi USK Raih Juara I Kompetisi Internasional, Ciptakan Tangga Tangguh Bencana
Tiga orang mahasiswi tersebut ialah Marini Koto sebagai team leader, serta Raisyah Siti Hafifah dan Rani Mauizzah.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Mahasiswa Ilmu Komunikasi USK Raih Juara I Kompetisi Internasional, Ciptakan Tangga Tangguh Bencana
SERAMBINEWS.COM - Tiga mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Syiah Kuala (USK) berhasil menjadi juara pertama pada ajang Internasional U-Dare 1.0 atau USK Global Award on Disaster Resilience 2023.
Kemenangan ini diumumkan pada Sabtu (26/11/2-23) malam di Gedung AAC Dayan Dawood USK, Darussalam, Banda Aceh.
Tiga orang mahasiswi tersebut ialah Marini Koto sebagai team leader, serta Raisyah Siti Hafifah dan Rani Mauizzah.
Ajang ini diikuti oleh puluhan tim dari 44 kampus di 3 negara, yaitu Indonesia, Malaysia, dan Sri Lanka.
Setelah seleksi dilakukan hanya 10 tim yang terpilih untuk mempresentasikan proyek mereka secara langsung di hadapan paja juri.
Marini dan tim kemudian berhasil mengalahkan 9 finalis lainnya melalui proyek inovatif mereka bernama Tangga Tangguh Bencana.
Baca juga: Mahasiswa Komunikasi USK Juarai Kompetisi Internasional U-Dare
Tangga Tanggung Bencana merupakan media edukasi bencana yang terinspirasi dari Ular Tangga dan Monopoli.
“Tangga Tangguh Bencana ini merupakan permainan papan hasil perpaduan dari permainan monopoli dan ular tangga. Secara visual, permainan ini menyerupai permainan ular tangga pada umumnya. Namun kami memberikan sentuhan desain visual yang berkaitan dengan kebencanaan.
Ketika bermain, pemain dapat melihat simbol visual bencana dan dapat memahami tanda-tanda apabila bencana akan ataupun sedang terjadi melalui kartu-kartu yang telah diseduakan," ujar jelas Marini dalam rilis yang diterima Serambinews.com, Selasa (28/11/2023).
Dalam permainan ini, tambah Marini, jenis bencana yang dimasukkan adalah diantaranya adalah gempa, longsor, tornado, kebakaran, banjir, abrasi pantai, dan tsunami.
Ia menambahkan, ide awal hadirnya Tangga Tangguh karena edukasi pengetahuan dasar terkait mitigasi bencana banyak belum diketahui oleh masyarakat Aceh sebagai daerah yang rentan terhadap bencana.
Padahal, tambahnya, edukasi bencana sudah harus mulai diajarkan sejak usia dini. Terutama di Aceh yang memang termasuk dalam daerah rawan bencana.
Baca juga: 485 Mahasiswa FMIPA USK Ikuti OKM dan Galang Dana untuk Palestina
Sementara itu, Uswatun Nisa, MA, dosen pendamping tim mengatakan, permainan Tangga Tangguh ini akan mengisi kesenjangan antara edukasi kebencanaan kepada masyarakat lokal dengan permainan yang menyenangkan.
Permainan ini merupakan salah satu metode yang tepat sebagai media edukasi interaktif untuk meminimalisir resiko bencana.
ilmu komunikasi
USK
Universitas Syiah Kuala
mahasiswa
kompetisi internasional
Kompetisi Internasional U-Dare
Serambi Indonesia
Serambinews.com
berita serambi
| Topcer! Siswa SMPN 3 Banda Aceh Sabet Medali Emas GSI 2025 di Bogor |   | 
|---|
| Besok, Himpunan Alumni IPB University Wilayah Aceh Gelar Musda |   | 
|---|
| Illiza Tinjau Perbaikan Jalan A Majid Ibrahim Banda Aceh, Warga Diminta Jaga Kebersihan Drainase |   | 
|---|
| Dukung Mobilitas Kafilah MTQ di Pijay, Ketua DPRK Minta Tol Seulimuem-Padang Tiji Dibuka Sementara |   | 
|---|
| Ketua DPRK Minta Tol Seulimeum-Padang Tiji Dibuka Sementara untuk Mobilitas Kafilah |   | 
|---|


 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.