Avanza Terjun ke Jurang di Sumedang, 3 Penumpang Tewas, 2 Korban Ternyata Pengantin Baru
Minibus Avanza terjun ke jurang di Desa Suka Sirnarasa, Kecamatam Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (29/11/2023) pagi.
SERAMBINEWS.COM, SUMEDANG - Mobil jenis Avanza berpelat nomor polisi B 1487 HKJ mengalami kecelakaan tunggal.
Minibus Avanza terjun ke jurang di Desa Suka Sirnarasa, Kecamatam Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (29/11/2023) pagi.
Akibat peristiwa itu, tiga penumpang minibus dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Mereka adalah Didan Mulyadi (24), Lia Astuti (24), Omah Tuti (60).
Ketiganya merupakan warga Dusun Ciseupan RT02/08, Desa Pasir biru, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang.
Ketiga jenazah korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.
"Kejadiannya sekira pukul 05.30," kata Dedeng Uje (37), warga setempat kepada Tribun Jabar.id, di lokasi kejadian.
Uje mangatakan, sebelum kejadian mobil tersebut diketahui melaju dari Tajungsari menuju ke arah Rancakalong.
Didan Mulyadi dan Lia Astuti merupakan pasangan suami istri.
Sementara seorang korban lainnya, Omah Tuti adalah ibunya.
Ketiga jenazah korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.
Baca juga: Detik-detik Bus Kurnia Berpenumpang 20 Orang Kecelakaan di Jalan Nasional Aceh Utara
Kronologis Kecelakaan
Diketahui mobil yang dikemudikan Didan masuk jurang di Desa Suka Sirnarasa, Kecamatam Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Rabu (29/11/2023) pagi.
Kondisi mobil terbalik di kolam sumber air.
Ketiganya meninggal di lokasi kejadian. Mereka terendam sekitar 30-an menit.
Kepala Seksi Pelayanan Pemdes Pasir Biru, Uus Abdul Kudus, menyebutkan Didan dan Lia baru menikah dua minggu yang lalu.
Kecelakaan itu awalnya diketahui oleh Dedeng Uje (37) yang sedang berada di rumahnya.
Dia mendengar suara gemuruh kecil seperti longsor.
Dia bergegas membuka pintu, lalu dilihatnya ke arah belakang rumahnya di Jalan Raya Rancakalong itu.
Dia melihat mobil terbalik di jarak 50 meter, di bawah jurang.
Uje tahu betul itu adalah kolam sumber air yang biasa digunakan warga untuk mandi.
Avanza putih berpelat B 1487 HKJ itu terbalik di sana.
"Saya buru-buru ke bawah. Sudah tak ada suara apapun. Penumpangnya tiga orang terendam dan meninggal dunia. Satu laki-laki sopirnya, dua perempuan penumpangnya," kata Uje di lokasi kejadian.
"Yang pria pakai sabuk pengaman, semua sudah terendam sekitar 30 menitan."
Warga yang lain kemudian datang, bermaksud melakukan evakuasi. Namun untuk membalikkan mobil ke poisisi seharusnya sangatlah tidak mungkin karena berat. Maka warga evakuasi korban lebih awal.
"Posisi mobil yang terlihat hanya tangki dan ban," kata Uje.
Mobil tersebut melaju dari arah Tanjungsari tujuan Rancakalong.
Kejadian itu tepat di jalan utama Rancakalong, dekat dengan lintasan Tol Cisumdawu.
Tiga orang penumpang dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian dan ketiga jenazah korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.
Baca juga: Hendri Jadi DPO Polda Sumut, Diduga Cabuli 30 Anak Laki-laki di Tapanuli, Begini Modus Pelaku
Baca juga: Israel Serang Jenin, 2 Warga Palestina Tewas, Bentrok dengan Warga dan Akses ke Rumah Sakit Diblokir
Baca juga: VIDEO Maruf Amin Minta ke PM Malaysia Tingkatkan Perlindungan Terhadap Pekerja Migran Indonesia
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul INNALILLAHI, 2 Korban Avanza Maut di Rancakalong Sumedang Pengantin Baru, Nikah 2 Minggu Lalu
Ibu Racuni 2 Anaknya Lalu Akhiri Hidup di Bandung, Isi Surat Wasiatnya: Tak Tahan Kelakuan Suami |
![]() |
---|
8 Jenazah Korban Helikopter Jatuh di Tanah Bumbu Berhasil Dievakuasi, Tim DVI Polri Identifikasi |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Polisi Tetapkan Operator Buldoser Proyek Jalan di Glumpang Baro Pidie Tersangka |
![]() |
---|
Helikopter Jatuh di Tanah Bumbu, 8 Jasad Ditemukan, Ada yang Terbakar hingga Terlempar 100 Meter |
![]() |
---|
KP Wisanggeni Gelar Latihan Mitigasi Kecelakaan Laut di Perairan Sabang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.