Tu Sop Ajak Semua Pihak Jaga Keharmonisan di Tahun Politik

Tu Sop Ajak Semua Pihak Jaga Keharmonisan di Tahun Politik

SERAMBINEWS.COM - Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Ulama Dayah Aceh (PB HUDA), Tgk Muhammad Yusuf A Wahab mengatakan, hal terpenting dalam membangun sebuah bangsa adalah kekompakan dan persatuan.

Karena itu, ini menjadi tugas seluruh masyarakat untuk menjaga hal tersebut dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Pembangunan itu tidak hanya terfokus pada ekonomi yang baik, infrastruktur yang bagus, sementara kekompakan dan persatuan kita rusak,” ujar ulama yang akrab disapa Tu Sop Jeunieb ini dalam program Serambi Spotlight, Rabu (6/12/2023).

Ia menganalogikan hal tersebut seperti sebuah rumah tangga, di mana jika rumahnya terlihat megah dan mewah namun tidak ada harmoniasasi yang terjadi di dalam rumah tersebut.

“Maka hal inilah yang harus menjadi pembangunan utama. Kalau hal ini sudah bersepakat, kita harus menjaga itu,” terang Tu Sop.

Baca juga: Tu Sop Terpilih Kembali sebagai Ketua Umum PB HUDA Periode 2023-2028, Berikut Rekomendasi Mubes

Pimpinan Dayah Babussalam Al Aziziyah Jeunieb ini mengatakan, harmonis atau tidaknya seseorang pada Pemilu 2024 karena perbedaan politik tergantung pada integritas diri orang tersebut.

Menurut Tu Sop, perbedaan itu tidak dapat dihindari dan sudah menjadi kodrat manusia yang diciptakan berbeda.

Tapi perbedaan tersebut, lanjut Tu Sop, tidak menjadi sumber permasalahan dan kegaduhan apabila integrasi sosial menjunjung tinggi nilai-nilai etika.

Perpecahan dan permusuhan adalah gambaran dari kegagalan dalam menerapkan nilai etika.

“Apakah siap orang lain berbeda dari kita? Dan kita juga harus sadar bahwa kita berbeda dari orang lain. Kalau kita menyalahkan orang lain berbeda dengan kita, maka kita harus menyalahkan diri kita sendiri kenapa bisa berbeda dengan orang lain. Kalau kita boleh berbeda, kenapa orang lain tidak boleh berbeda dengan kita,” tegas Tu Sop.

Terkait ulama-ulama di Aceh pada Pemilu 2024 banyak terjun ke dunia politik melalui partai lokal, Tu Sop, mengatakan bahwa hal tersebut merupakan pilihannya dan siapapun memiliki hak untuk memilih dan dipilih.

Baca juga: Mualem dan Nasir Djamil Bersaing Ketat Bacalon Gubernur Aceh, Disusul Haji Uma & Tu Sop,Ini Hasilnya

Kendati demikian, orang tersebut haruslah memiliki sikap dan nilai edukasi, baik untuk kalangannya sendiri dan juga masyarakat.

“Siapa pun dia, dari partai apapun dia, yang paling penting adalah jagalah etika,” pinta Tu Sop seraya mengingatkan bahwa dalam berpolitik akan banyak terjadi interaksi.

Tu Sop mengingatkan tiga hal yang paling penting dalam berinterkasi, yakni mengajak orang untuk saling membantu, mengajak pada berbuat kebaikan, dan mendamaikan diantara orang yang berkonflik.