Saluran Tebar Bau Busuk di Pasar Peukan Pidie Dibersihkan Warga Bersama TNI dan Polisi

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Drainase di pasar tradisional Peukan Pidie, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie pada Kamis (7/12/2023), dibersihkan masyarakat bersama TNI, dan Polri, hingga Muspika Pidie. 

Pembersihan saluran tersebut dilakukan lantaran sudah menebar bau busuk, menyusul air bersumber dari pasar ikan tidak bisa mengalir lantaran got tersumbat. 

Dandim 0102/Pidie, Letkol Inf Abd Jamal Husin ikut turun langsung dalam membersihkan pasar Peukan Pidie.

Pantauan Serambinews.com, Kamis (7/12/2023), bahwa pasar tradisional Peukan Pidie memang telah menebar bau busuk. 

Sebab, air yang berasal dari pasar ikan tidak bisa mengalir akibat got tersumbat dengan sampah di dalam saluran.

Sampah menumpuk di dalam drainase sehingga menimbulkan bau menyengat yang sangat mengganggu warga maupun pedagang yang berjualan di pasar tradisional tersebut. 

Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Pidie, Faisal, MSi kepada Serambinews.com, Kamis (7/12/2023), mengatakan, warga memang mengeluhkan bau dari drainase yang tersumbat.

Sehingga saluran air got di pasar Peukan Pidie telah dibersihkan dengan melibatkan warga, TNI, dan personel polisi. 

"Pak Dandim turun langsung bergotong royomg membersihkan parit tersumbat dengan sampah," kata Faisal.

Menurutnya, dengan dilakukan karya bhakti itu, saat ini drainase di pasar Peukan Pidie telah bersih. 

Untuk itu, warga harus menjaga kebersihan lingkungan pasar sehingga pasar Peukan Pidie menjadi nyaman bagi warga dan pedagang.

Keuchik Lampoh Lada, Armand, SH kepada Serambinews com, Kamis (7/12/2023), menyebutkan, ia memberikan apresiasi kepada warga, TNI, dan polisi yang telah bahu membahu melakukan karya bhakti di pasar Peukan Pidie.

"Kita berharap tidak ada lagi warga yang membuang sampah dalam got, kita harus menjaga kebersihan secara bersama," ujarnya.(*)