Rohingya

Sandiaga Uno Akan Datang ke Aceh, Khawatir Pengungsi Rohingya Berdampak Pada Pariwisata Lokal

Sandiaga Uno mengkhawatirkan, gelombang kedatangan pengungsi Rohingya di Aceh akan berdampak pada pariwisata di provinsi paling ujung Indonesia ini.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Ansari Hasyim
KOLASE SERAMBINEWS.COM
Menparekraf, Sandiaga Uno mengkhawatirkan, gelombang kedatangan pengungsi Rohingya di Aceh akan berdampak pada pariwisata di provinsi paling ujung Indonesia ini. 

Membayar untuk Mencari Kedamaian

Khairul Amin, seorang pengungsi Rohingya lainnya yang mendarat di Pidie, mengatakan mereka ingin meninggalkan kamp Bangladesh untuk menemukan kedamaian dan kehidupan yang lebih baik.

Pria berusia 38 tahun itu, istri dan ketiga anaknya berada di kapal yang sama dengan Abdu.

“Kami merasa seperti akan mati,” kata Khairul.

“Saya berharap akan ada kedamaian bagi kita di sini di Indonesia. Saya ingin anak-anak saya memiliki masa depan yang lebih baik dan mendapatkan Pendidikan,” ungkapnya.

Para pengungsi mengatakan kepada ABC bahwa mereka harus membayar sekitar 100.000 Taka Bangladesh (Rp 14 juta) per orang untuk perjalanan tersebut, sementara anak-anak di bawah 10 tahun dapat bepergian secara gratis.

Khairul membayar 300.000 taka (Rp 42 juta) untuk perjalanan keluarganya. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved