Alasan Devid Bunuh Nindi Usai Tidur Bersama di Apartemen, Korban Sering Disiksa Selama Pacaran

Nindi Putri Marifah Ditemukan meninggal dunia di dalam kamar sebuah apartemen di bilangan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.

Editor: Faisal Zamzami
Kolase Tribunnews
Devid Ai Lesmana, tersangka pembunuhan Nindi Putri Marifah mahasiswi keperawatan mengaku kelakuannya selama ini. 

Setelah dua jam, NPM meminta sewa kamar diperpanjang hingga esok hari.

Mereka pun menghabiskan malam bersama di tempat itu.

Namun menurut Bismo, Nindi saat itu meminta menginap karena tidak mau segera pulang.

"Kemudian di-extend hingga esok harinya," kata Bismo.

Keduanya tidur dan bangun pukul 04.00 WIB subuh.

Saat itu, Devid mandi dan selesai lalu beristirahat di kasur.

Sementara, gantian NPM yang mandi setelahnya.

Namun, usai membersihkan diri, NPM yang keluar dari kamar mandi langsung dihajar Devid.

Mahasiswi malang itu ditusuk berkali-kali dadanya, perut hingga leher, menggunakan pisau.

"Ditusukkan pisau ke dalam perut, dada, leher, punggung, hingga meninggal dunia," ungkap Bismo.

Pisau itu sudah dibawa Devid sebelum bertemu dengan mantan pacarnya itu.

Motif tersangka menghabisi korban yakni karena sakit hati.

"Sakit hati dijelek-jelekan ke teman-temannya," kata Bismo Teguh Prakoso.

Kejelekan yang diungkap korban yakni pemorotan yang dilakukan tersangka.

"(Pelaku) Sering mintain uang, diceritakan kepada teman-temannya," pungkasnya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved