Berita Banda Aceh
Aceh Jadi Tujuan Wisata Akhir Tahun, Pertamina Aceh Bentuk Satgas
Jelang akhir tahun 2023, konsumsi BBM Gasoline diprediksikan meningkat 6 persen, diikuti dengan kehadiran wisatawan ke Aceh.
Laporan Syamsul Azman
SERAMBINEWS.COM - Jelang akhir tahun 2023, konsumsi BBM Gasoline diprediksikan meningkat 6 persen, diikuti dengan kehadiran wisatawan ke Aceh.
Sales Area Manager (SAM) Pertamina Patra Niaga Aceh, Surya dalam siaran pers diterima Serambi, Jumat (22/12/2023), menyebut konsumsi BBM di Aceh diproyeksikan meningkat 6 persen atau dari 1.726 KL menjadi 1.829 KL perhari.
Sedangkan untuk konsumsi Gasoil diprediksikan menurun sejumlah 1 persen atau dari 1.131 KL menjadi 1.119 KL per hari dari rata-rata penyaluran pada Oktober 2023.
"Puncak konsumsi BBM kami prediksi tanggal 24 Desember. Saat masa Nataru biasanya untuk kendaraan sektor Gasoil akan sedikit mengalami penurunan konsumsi," jelasnya.
Surya menegaskan, pihaknya akan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, untuk memenuhi dan mencukupi kebutuhan terhadap BBM/LPG.
"Pada prinsipnya kami akan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat untuk memenuhi dan mencukupi kebutuhan BBM/LPG sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terkait ketersediaan energi tersebut,” tegas Surya.
Surya menerangkan, Pertamina menyiapkan sebanyak 127 SPBU siaga dan berkoordinasi dengan Satlantas untuk mengantisipasi pasokan BBM ke SPBU jika terjadi kemacetan.
SPBU yang disiagakan itu akan mengantisipasi apabila terjadi peningkatan permintaan BBM di jalur wisata dan mudik.
"Untuk penyaluran LPG pada Satgas Nataru diprediksi mengalami peningkatan 0,47 persen dari rata-rata penyaluran pada Oktober 2023 atau 422 MT menjadi 424 MT per hari. Layanan khusus LPG di Aceh antara lain 11 SPBE LPG PSO/NPSO siaga, 97 agen LPG PSO siaga dan 7.357 pangkalan LPG PSO siaga," jelas Surya.
Pada rilis yang sama, Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria menjelaskan Tim Satgas Nataru sudah dibentuk sejak 15 Desember lalu.
"Pertamina Patra Niaga sudah membentuk tim Satgas Nataru dari 15 Desember 2023 sampai 7 Januari 2024. Prinsipnya kita siap memberikan layanan terbaik kepada masyarakat yang merayakan ibadah Natal maupun masyarakat yang akan melaksanakan wisata," ujarnya.
Satria menjelaskan, untuk wilayah Sumbagut (Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau dan Sumatera Barat), secara rata-rata diproyeksikan akan terjadi peningkatan konsumsi pada produk Gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) selama periode Satgas Nataru sebanyak 11 persen atau 12.662 Kilo Liter (KL) menjadi 13.699 KL per hari.
Sementara untuk Gasoil (Biosolar, Dexlite, Pertamina Dex) diperkirakan turun 2 persen atau 9.247 KL menjadi 9.034 KL per hari.
Estimasi penyaluran gas LPG akan meningkat sebesar 2 persen atau 3.429 Metrik Ton (MT) atau 3.495 MT per hari.
Peningkatan ini dibandingkan dengan rata-rata penyaluran pada Oktober 2023.
Menurut Satria, konsumsi BBM (Gasoline) diperkirakan meningkat pada 23 Desember dan puncak liburan 27 Desember, lalu puncak arus balik diperkirakan tanggal 3 atau 4 Januari.
Adapun upaya Pertamina dalam pengamanan pasokan BBM dan LPG yakni peningkatan stok BBM dan LPG di fuel terminal dan lembaga penyalur, penambahan mobil tangki dan SPBU Kantong, membentuk posko Satgas Nataru di kantor region, kantor cabang, fuel terminal dan depot LPG.
"Pertamina menjamin stok BBM di wilayah Sumbagut dalam keadaan yang aman dan mencukupi di masa Satgas Nataru. Kami juga telah berkoordinasi dengan Seluruh stakeholder Daerah, BUMN, serta TNI dan Polri untuk memastikan distribusi energi berjalan dengan lancar," ucapnya.
Selama Satgas Nataru, PT Pertamina Patra Niaga telah menyediakan layanan khusus BBM di jalur potensial wilayah Sumbagut meliputi jalur tol, jalur wisata, dan jalur utama di wilayah Sumbagut berupa 359 SPBU Siaga, 25 motoris, 38 mobil tangki stand by (SPBU Kantong), dan 7 posko kesehatan.
Layanan khusus LPG berupa 701 agen LPG PSO siaga, 156 agen LPG NPSO siaga, 35.675 pangkalan LPG PSO siaga, 5.483 pangkalan LPG NPSO siaga dan 81 SPBE LPG PSO/NPSO siaga.(*)
| Tangis Melda Safitri Pecah Dapat Uang Modal Usaha dari Shella Saukia: Allah Angkat Derajat Kak Melda |
|
|---|
| Kuliah Umum di FT-USK, Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR Dorong Penguatan Kompetensi Vokasi |
|
|---|
| Parkir Kendaraan Berlapis, Dishub Banda Aceh Lakukan Penertiban di 2 Lokasi yang Semrawut |
|
|---|
| USK Gelar U-Dare 3.0, Perkuat Kolaborasi Global dan Inovasi Komunikasi Kebencanaan |
|
|---|
| Malaysia Jajaki Impor Ikan dari Aceh |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.