Breaking News

Berita Pidie

Kalapas Perempuan Sigli Serahkan Remisi Khusus Natal kepada 2 Orang Warga Binaan

Dalam Sambutannya, Endang Margiati mengharapkan kepada warga binaan yang mendapatkan remisi untuk terus berkelakuan baik.

Editor: Nur Nihayati
Dok LPP Sigli
Kalapas Perempuan Kelas IIb Sigli, Endang Margiati (dua dari kiri) foto bersama pejabat lainnya usai pemberian remisi khusus kepada dua warga binaan, Senin (25/12/2023). 

Dalam Sambutannya, Endang Margiati mengharapkan kepada warga binaan yang mendapatkan remisi untuk terus berkelakuan baik.


SERAMBINEWS.COM, SIGLI – Sebanyak 2 Orang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIB Sigli menerima Remisi Khusus yang bertepatan dengan perayaan Natal tahun 2023.

Remisi tersebut diserahkan oleh Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Sigli, Endang Margiati di Aula Lapas, Senin (25/12/2023).

Penyerahan Remisi Natal di Lapas Perempuan Kelas IIB Sigli turut dihadiri oleh Kasi Binagiatja Shinta Aneta, Kasubsi Regbimkemas Muh Haris, Kasubsi Peltatib Asriyadi, dan sejumlah staf.

Dalam Sambutannya, Endang Margiati mengharapkan kepada warga binaan yang mendapatkan remisi untuk terus berkelakuan baik.

"Saya harap, penyerahan remisi ini menjadi motivasi kepada warga binaan untuk terus menjaga sikap dan perilaku serta mengikuti seluruh peraturan di Lapas Perempuan Sigli.

Jangan pernah melanggar peraturan agar kalian cepat kembali ke keluarga," pungkas Endang.

Adapun besar remisi yang didapat oleh kedua warga binaan adalah pengurangan hukuman sebanyak 1 bulan.

Kasi Bimbingan Narapidana dan Kegiatan kerja, Shinta Aneta menjelaskan bahwa pengusulan remisi merupakan hak narapidana yang telah memenuhi syarat administratif dan substantif sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

"Dalam proses pengurusan remisi ini dipastikan bebas dari segala bentuk pungutan liar dan berjalan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan," terang Shinta.

Di samping itu, Kasubsi Registrasi dan Bimbingan Kemasyarakatan Kasubsi Muh Haris menambahkan, dari jumlah seluruh penghuni sebanyak 146 orang, hanya terdapat 2 orang warga binaan yang beragama kristen di Lapas Perempuan Sigli.

"Kami berharap dengan pengurangan masa pidana ini dapat memacu semangat warga binaan untuk mengikuti program pembinaan dengan baik," ucap Haris.(*)

Baca juga: Pulau Weh Rentan Gempa dan Tsunami, GEN-A dan STIS Al-Aziziyah Gelar Edukasi Kebencanaan di Sabang

Baca juga: Ayah dan Anak Meninggal Tertimpa Dahan Pohon di Sabang, Jenazah Dibawa Pulang ke Pidie Jaya

Baca juga: VIDEO Pengungsi Rohingya Ajukan Pembuatan KTP dan KK Agar Jadi WNI, Ngaku Susah Cari Kerja

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved